Intan Jaya 26 Juli 2025 – Ketua Kamar Adat Pengusaha Papua (KAPP) Kabupaten Intan Jaya, Yan Emani, A.Md.S.AB, menegaskan komitmennya dalam mendukung penuh Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati Intan Jaya untuk membangun “Intan Jaya Baru”. Penegasan ini disampaikan menyikapi dinamika internal dan upaya pembentukan kelompok-kelompok tanpa dasar legal dari pemerintah daerah.
Dalam keterangannya, Yan Emani menjelaskan bahwa organisasi-organisasi seperti KAPP, KONI, KNPI, APINDO, KADIN, dan lainnya adalah mitra strategis pemerintah. Oleh karena itu, setiap orang yang dipercayakan untuk memimpin organisasi tersebut harus didukung, bukan justru dijegal atau dilemahkan.
“Saya telah diberikan mandat langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati Intan Jaya, Bapak Aner Maisini, S.Kom., S.H., M.H. dan Bapak Elias Igapa, S.E. untuk memimpin KAPP Intan Jaya periode 2025–2030. Mandat ini harus dihormati oleh semua pihak, terutama anak-anak muda intelektual di Sugapa dan sekitarnya,” ungkap Yan Emani.
Ia juga menyinggung pertemuan yang sebelumnya telah digelar bersama Korintus Wandagau di salah satu kafe di Nabire, disaksikan Hosea Bilambani, S.Pt, yang saat itu menyatakan kesiapan untuk bergabung. Namun, komitmen tersebut urung direalisasikan, sehingga yang bersangkutan dinyatakan tidak lagi bagian dari KAPP.
Yan Emani mengingatkan agar tidak ada pihak yang membentuk “kubu tandingan” atau berusaha mengadu domba pengusaha Orang Asli Papua (OAP), khususnya yang berasal dari 8 distrik dan 97 kampung di Intan Jaya. Menurutnya, para pelaku UMKM hingga pengusaha skala menengah dan besar saat ini sedang berjuang membangun ekonomi lokal dengan dukungan pemerintah daerah.
“Saya mengimbau agar seluruh pengusaha OAP, baik yang punya kios, PT-CV, maupun usaha kecil di pinggir jalan tetap solid, tidak memberikan data usaha ke pihak tidak resmi, dan terus bekerja bersama kami untuk kemajuan bersama,” ujar Yan Emani.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa segala bentuk upaya yang melemahkan organisasi resmi mitra pemerintah, apalagi dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak mengakui otoritas Pemkab Intan Jaya, adalah tindakan yang tidak bertanggung jawab.
Intan Jaya Milik Bersama, Bukan Ajang Kepentingan Pribadi
Dalam pernyataannya, Yan juga mengajak semua pihak, terutama para intelektual muda asal Intan Jaya, untuk tidak membawa ego dan ambisi pribadi dalam membangun daerah. Menurutnya, kemajuan Intan Jaya hanya bisa dicapai jika masyarakat bersatu dan mendukung siapa pun yang diberi tanggung jawab oleh pemerintah.
“Intan Jaya adalah milik kita bersama. Mari kita dukung program pemerintah, bukan saling menjatuhkan. Kalau bukan kita, siapa lagi yang akan bangun daerah ini?” katanya.
Sebagai penutup, Yan Emani menegaskan bahwa KAPP Kabupaten Intan Jaya akan terus bergerak, bekerja, dan mendukung penuh arah pembangunan daerah sesuai dengan visi bupati: “Menuju Intan Jaya Baru – Bekerjalah Bagi Negerimu”
[Nabire.Net]
Post Views: 147