Nabire, 21 November 2024 – Sekolah Tinggi Agama Kristen (STAK) Nabire sukses menggelar acara Yudisium yang ke-12, diikuti oleh 120 mahasiswa, termasuk 8 mahasiswa pascasarjana dan 112 mahasiswa Strata Satu dari Program Studi Pendidikan Agama Kristen dan Teologi atau Kepemimpinan. Acara tersebut diselenggarakan di Aula STAK, Wadio, Kalimerah, dan dihadiri oleh berbagai tamu undangan, termasuk Wakil Ketua Sinode KINGMI Papua dan Ketua Bidang Penginjilan Sinode.
Mengusung tema “Menjadi Pemimpin yang Selalu Mengikuti Pimpinan Roh Kudus” yang terinspirasi dari Tesalonika 5:19, acara ini diharapkan dapat memotivasi para lulusan untuk menjadi pemimpin yang dipandu oleh nilai-nilai agama. Ketua Yayasan Pengembang Almembert (YA), Yahya Tebai, dalam sambutannya menyampaikan bahwa yayasan tersebut memiliki visi untuk membantu mereka yang membutuhkan pendidikan, termasuk mereka yang tuli, buta, dan yang mengalami kesulitan dalam membaca, menulis, dan berbicara.
Menurut Yahya Tebai, sejak berdirinya STAK pada tahun 2014, kampus ini telah melahirkan banyak tenaga pendidik, pendeta, serta pemimpin yang berkualifikasi baik dari jenjang S1 maupun S2. Tahun ini, acara yudisium semakin istimewa karena disiarkan langsung melalui channel YouTube, memungkinkan masyarakat luas untuk menyaksikan prosesi yudisium secara online.
“Ini adalah perubahan yang signifikan. Kami berharap bahwa dengan adanya siaran langsung ini, kita dapat terus maju dan menjadi lebih kuat,” ujar Yahya Tebai.
Acara yudisium tahun ini juga membawa pesan penting bahwa kejujuran dan integritas adalah kunci untuk meraih kesuksesan dalam menjalankan kehidupan. Di akhir acara, yudisium ditutup dengan sesi foto bersama, meninggalkan kesan mendalam bagi para peserta dan undangan yang hadir.
Post Views: 146