Perjuangan Menuju Gelar Sarjana: Kisah Inspiratif Sebastianus Petege, S.Pi

Nabire, 18 November 2024 – Sebastianus Petege, seorang pemuda dari Desa Dihai, Distrik Mapia Barat, Kabupaten Dogiyai, adalah bukti nyata bahwa kerja keras dan tekad yang kuat mampu mengalahkan segala rintangan.

Pada hari ini, 18 November 2024, ia berhasil menyandang gelar Sarjana Perikanan (S.Pi) dari Universitas Satya Wisata Mandala (USWIM) Nabire. Kisah perjuangannya menjadi inspirasi yang menggugah hati, terutama bagi mereka yang menghadapi tantangan serupa.

Sejak usia muda, Sebastianus sudah terbiasa hidup mandiri. Ia merantau ke Nabire untuk melanjutkan pendidikannya di SMA YPK Tabernakel Nabire setelah tamat dari SMP YPK Moanemani pada tahun 2016. Dengan semangat yang luar biasa, ia melewati setiap hari berangkat ke sekolah menggunakan sepeda tua. Ketika teman-temannya menggunakan motor atau diantar oleh orang tua mereka, Sebastianus memilih untuk terus melangkah meski dengan keterbatasan. Tekadnya untuk mendapatkan pendidikan terbaik menjadi bahan bakar yang membakar semangatnya.

Setelah lulus dari SMA pada tahun 2019, di tengah tantangan ekonomi keluarga yang terbatas, Sebastianus melanjutkan pendidikan tinggi di USWIM Nabire. Meski biaya kuliah menjadi hambatan besar, ia tidak menyerah. Untuk memenuhi kebutuhan kuliah, ia bekerja serabutan setiap hari, bahkan melakukan pekerjaan borongan sambil terus menggunakan sepeda tuanya untuk berkeliling kota Nabire.

Tahun-tahun kuliahnya penuh dengan ujian, baik secara fisik maupun mental. Ia melihat teman-temannya lulus tepat waktu, sementara ia harus berjuang lebih keras demi mengejar cita-cita. Namun, kesulitan tersebut tidak membuatnya patah semangat. Sebaliknya, itu menjadi motivasi untuk terus melangkah. Hingga akhirnya, perjuangan panjangnya membuahkan hasil.

Wisuda pada hari ini tidak hanya menjadi simbol keberhasilan akademik bagi Sebastianus, tetapi juga perayaan atas ketekunan, keberanian, dan pengorbanan luar biasa yang telah ia tunjukkan. Ia adalah anak kampung yang membuktikan bahwa latar belakang dan keterbatasan bukanlah penghalang untuk meraih mimpi besar.

Sebastianus mengungkapkan rasa syukurnya kepada Tuhan yang selalu memberinya kekuatan. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada kedua orang tuanya, yang meskipun sudah lanjut usia dan memiliki keterbatasan ekonomi, tetap menjadi tulang punggung semangatnya. Baginya, orang tua adalah pilar kehidupan yang tidak tergantikan.

Sebastianus Petege, S.Pi kini telah mencetak sejarah dalam hidupnya. Harapannya, ilmu yang ia peroleh selama di kampus dan pengalaman hidup yang penuh pelajaran dapat bermanfaat bagi masyarakat luas. Ia yakin bahwa Tuhan memiliki rencana besar untuknya, dan setiap langkah kebaikan akan membuahkan hasil yang baik di masa depan.

Kisah Sebastianus adalah cerminan bahwa perjuangan tidak pernah sia-sia. Dengan tekad, kerja keras, dan doa, setiap rintangan dapat diatasi. Selamat atas gelar sarjananya, Sebastianus Petege, S.Pi. Semoga kesuksesan ini menjadi awal dari perjalanan hidup yang lebih gemilang.

Harapan Sebastianus Petege kepada Pemerintah: Mewujudkan Peluang Kerja yang Layak

Sebastianus Petege, S.Pi, seorang pemuda penuh semangat dari Desa Dihai, Distrik Mapia Barat, Kabupaten Dogiyai, kini telah berhasil menyelesaikan pendidikan tinggi di bidang perikanan. Setelah melalui perjuangan panjang yang penuh pengorbanan, ia berharap hasil dari pendidikan dan pengalamannya dapat dimanfaatkan untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, khususnya di bidang perikanan.

Sebastianus memiliki harapan besar kepada pemerintah, baik di tingkat daerah kabupaten Dogiyai maupun pemerintah Provinsi, untuk memberikan perhatian khusus kepada lulusan seperti dirinya. Sebagai anak kampung yang telah berusaha keras mencapai gelar sarjana meski dengan segala keterbatasan, ia berharap pemerintah membuka peluang kerja yang layak, khususnya di sektor yang relevan dengan bidang keahliannya, yaitu perikanan.

Sebastianus menyadari bahwa sektor perikanan memiliki potensi besar untuk dikembangkan, terutama di wilayah Papua Tengah yang kaya akan sumber daya alam laut. Ia berharap pemerintah dapat memberdayakan lulusan lokal untuk terlibat dalam program pengembangan perikanan, seperti budidaya ikan, pengelolaan hasil laut, atau penelitian kelautan. Hal ini tidak hanya memberikan pekerjaan kepada lulusan seperti dirinya, tetapi juga membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Ia juga berharap adanya program pemerintah yang mendukung wirausaha muda di bidang perikanan, seperti pelatihan, pendanaan, dan pendampingan. Dengan modal ilmu yang telah ia peroleh, Sebastianus percaya bahwa ia dapat menjadi bagian dari solusi bagi pengembangan sektor perikanan di Papua dan terlebih khusus kabupaten Dogiyai.

Sebastianus percaya bahwa perhatian pemerintah terhadap pemuda seperti dirinya akan memberikan dampak besar. Tidak hanya bagi dirinya secara pribadi, tetapi juga bagi pembangunan daerah, pengembangan sumber daya manusia, dan kesejahteraan masyarakat. Ia berharap pemerintah melihat potensinya sebagai seorang pemuda yang telah bekerja keras dan siap untuk berkontribusi.

Sebagai wujud harapannya, Sebastianus berdoa agar Tuhan memberkati niat baik semua pihak, termasuk pemerintah, untuk membantu para lulusan muda Papua mewujudkan masa depan yang lebih cerah. Dengan kesempatan yang diberikan, ia yakin dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat dan tanah kelahirannya. “Semoga perjuangan kami, anak-anak kampung, tidak berhenti di sini, tetapi menjadi awal dari perubahan besar bagi komunitas dan bangsa,” ujar Sebastianus penuh harapan.

Ucapan Selamat dari Sebastianus Petege kepada Kawan-Kawan Wisuda Angkatan 2023 di USWIM Nabire

Sebastianus Petege, S.Pi, dengan penuh rasa syukur dan bangga, turut memberikan ucapan selamat kepada seluruh rekan-rekan wisudawan Angkatan 23 dari Universitas Satya Wisata Mandala (USWIM) Nabire. Pada momen istimewa ini, sebanyak 531 mahasiswa telah berhasil menyelesaikan perjuangan akademik mereka dan resmi diwisuda pada tahun 2024.

Sebastianus menyampaikan bahwa keberhasilan ini adalah bukti nyata dari kerja keras, doa, dan semangat yang tak pernah padam di tengah berbagai rintangan. Ia merasa bangga menjadi bagian dari keluarga besar USWIM Nabire dan berbagi kebahagiaan dengan teman-teman yang telah melangkah bersama dalam perjalanan panjang ini.

“Selamat untuk kita semua, terutama kepada 531 mahasiswa yang telah membuktikan bahwa perjuangan dan pengorbanan kita tidak sia-sia. Kita telah mencapai titik ini berkat kegigihan dan dukungan dari keluarga, dosen, dan teman-teman,” ujar Sebastianus penuh haru.

Sebastianus juga berharap para wisudawan dapat terus melangkah maju dengan membawa ilmu dan pengalaman yang telah didapatkan selama di bangku kuliah. Ia percaya bahwa setiap lulusan memiliki potensi besar untuk memberikan kontribusi nyata, baik di bidang pekerjaan, masyarakat, maupun dalam membangun bangsa.

“Kita semua memiliki cerita perjuangan yang berbeda, tetapi hari ini kita merayakan hasil dari semua itu. Semoga keberhasilan ini menjadi awal dari perjalanan yang lebih gemilang di masa depan. Jangan berhenti belajar, tetaplah rendah hati, dan jadilah kebanggaan keluarga, masyarakat, dan universitas kita tercinta,” tambah Sebastianus.

Sebagai sesama wisudawan, Sebastianus berharap momen wisuda ini menjadi kenangan indah yang memotivasi untuk terus berbuat baik dan berkontribusi. Ia juga mendoakan agar setiap lulusan mendapatkan pekerjaan yang layak dan mampu mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh demi kesejahteraan masyarakat.

“Selamat sekali lagi untuk kita semua. Tuhan memberkati setiap langkah ke depan!” tutup Sebastianus dengan penuh rasa syukur dan optimisme. (*)

[Nabire.Net/Tomei Mist]

Post Views: 107