2 months ago
27
Selular.ID – Apple dikabarkan berencana menaikkan harga iPhone mulai seri 17. Dalam laporan The Wall Street Journal, kenaikan harga ini disebut-sebut berkaitan dengan perubahan desain besar-besaran serta penambahan fitur baru pada seri tersebut.
Kenaikan harga yang paling menonjol rencananya dimulai pada iPhone 17 Air yang diklaim memiliki desain sangat tipis. Sebenarnya, Apple memiliki banyak alasan untuk melakukan kenaikan iPhone. Mulai dari penyesuaian tarif dagang Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, hingga bahan yang digunakan menggunakan kualitas premium.
Dalam laporan, kenaikan harga iPhone 17 lebih ditekankan pada kualitas bahan dan peningkatan desain, bukan pada perang dagang di AS. Alasan itu diperjelas dengan pernyataan Apple sebelumnya yang siap menggelontorkan biaya tambahan senilai $900 juta pada kuartal II 2025 karena kenaikan tarif impor di AS.
Baca juga: iPhone 17, Kabarnya Memiliki RAM 12GB
Sebelum rencana kenaikan harga, AS sudah memberikan kelonggaran tarif untuk barang yang langsung dibeli konsumen. Pemerintah AS memberikan pengecualian tersebut sebesar 20-30% untuk tarif masuk ke AS dari Tiongkok, yang berlaku selama 90 hari saja.
Kenaikan iPhone 17 sendiri sementara hanya berlaku di AS. Belum ada informasi apakah kenaikan juga akan dilakukan di negara lain, atau bahkan secara global. Apple juga belum menjelaskan berapa prosentase penyesuaian harga tersebut.
Apple sendiri belum memberikan pernyataan resmi soal strategi kenaikan harga ini. Namun menurut pihak internal perusahaan, Apple berencana mengurangi potensi reaksi negatif dari konsumen dengan menghadirkan perubahan desain besar serta fitur-fitur canggih.
Kedepannya, Apple juga dilaporkan akan merilis iPhone dengan desain serba kaca pada 2027 sebagai penanda 20 tahun peluncuran iPhone pertama yang diproduksi di Tiongkok. Rencana terbaru sebelum menaikkan iPhone 17, Apple juga sudah memindahkan produksinya di India, dengan target produksi 30 juta unit iPhone.
Ikuti informasi menarik lainnya dari Selular.id di Google News
