Kepritoday.com – Vivvo X300 Pro hadir sebagai raja kamera baru yang membuat banyak orang terkejut. Kamu bisa membayangkan ponsel yang merekam video potret sinematik 4K 60 fps, bahkan melebihi iPhone 17 terbaru. Seri ini digadang-gadang sebagai gebrakan besar di kelas flagship, bukan hanya dengan satu, tapi dua kamera 200 MP.
Desain Dan Warna Premium
Desain Vivo X300 Series sudah diumumkan resmi. Vivo tetap mempertahankan modul kamera melingkar khas seri X200, tapi kali ini tampil lebih halus. Vivo menyebutnya desain “tetesan air” dengan kaca pahat dingin, memberi kesan elegan dan nyaman di genggaman.
Bodi dibuat lebih ramping dan ringan dibanding seri sebelumnya. Bingkai datar dengan sudut membulat menambah kenyamanan saat digunakan. Warna juga terasa premium. X300 standar hadir dalam free blue, comfortable purple, pure black, dan subtle pink.
Untuk X300 Pro, pilihannya lebih eksklusif: hitam, abu-abu gelap, emas, atau krem elegan. Finishing kaca beludru (velvet glass finish) memberi tekstur matte yang mengurangi sidik jari. Detail kecil, tapi penting untuk tampilan bersih setiap saat.
Kamera Dan Performa Andalan
Inovasi paling menarik ada di kamera. Seri X300 menggunakan sistem pencitraan Zeiss generasi keempat. X300 standar dikabarkan memakai sensor utama Samsung HPB 200 MP dengan OIS. Sementara X300 Pro hadir dengan kombinasi lebih canggih: sensor utama Sony LYT828 50 MP dan lensa telefoto Zeiss APO 85mm.
Kamu bisa berharap hasil foto lebih jernih, detail, dan profesional. Semua kamera dilengkapi lapisan lensa Zeiss T-star untuk meminimalkan flare, plus stabilisasi level laut. Dukungan chip pencitraan Vivo V3 Plus memungkinkan perekaman video potret sinematik 4K 60 fps pertama di dunia.
Model X300 Ultra bahkan dikabarkan punya continuous optical zoom, fitur langka yang selama ini hanya ada di flagship Sony Xperia.
Soal dapur pacu, Vivo X300 Series menjadi perangkat pertama dengan chipset MediaTek Demensity 9500 berbasis fabrikasi 3 nm. Chip ini diklaim mampu meraih skor lebih dari 4 juta di AnTuTu, sebuah lompatan performa signifikan. RAM hingga 16 GB dan penyimpanan UFS 4.1 1 TB menjanjikan kecepatan maksimal untuk gaming maupun multitasking.
Baterai juga tidak kalah menarik. Vivo X300 Pro disebut membawa baterai 7.000 mAh. Kapasitas ini jarang ada di ponsel ramping. Jadi, meski besar, Vivo berhasil menjaga bobot tetap nyaman digunakan.
Harga Dan Posisi Pasar
Masalah terbesar seri ini mungkin ada pada harga. Bocoran menyebut Vivo X300 standar dijual sekitar Rp13,2 juta, sementara X300 Pro bisa menembus Rp18,9 juta. Dengan angka itu, Vivo langsung masuk wilayah harga iPhone 17 Pro atau Samsung Galaxy S24 Ultra.
Pertanyaannya, apakah konsumen siap mengeluarkan lebih dari Rp18 juta untuk ponsel Vivo? Spesifikasi memang menggiurkan, tapi loyalitas merek Apple dan Samsung masih dominan. Vivo tampaknya ingin membuktikan bahwa inovasi sepadan dengan harga premium.
Kelebihan Dan Kekurangan
Kelebihan: – Kamera canggih dengan sensor 200 MP dan lensa telefoto Zeiss. – Video potret sinematik 4K 60 fps. – Prosesor MediaTek terbaru dengan performa tinggi. – Baterai besar 7.000 mAh dengan desain tetap ramping. – Varian warna elegan dengan tekstur matte.
Kekurangan:
Harga tinggi, setara iPhone dan Samsung flagship.
Masih ada keraguan soal daya tarik merek di kelas premium.
Fitur inovatif butuh pembuktian di pemakaian nyata.
Vivo X300 Pro jelas bukan ponsel biasa. Seri ini dijadwalkan rilis resmi 13 Oktober di Tiongkok, lalu meluncur global pada November atau Desember. Jika semua bocoran benar, Vivo siap mengguncang dunia flagship dengan kamera yang benar-benar berbeda.