Vivo V60e vs V60: Mana Pilihan Terbaik?

Kepritoday.com – Persaingan di pasar ponsel kelas menengah semakin sengit, dan Vivo V60e serta Vivo V60 hadir sebagai dua penantang kuat dengan karakter berbeda. Kamu yang sedang mencari ponsel dengan performa mumpuni, kamera canggih, atau ketahanan bodi terbaik pasti ingin tahu perbandingan keduanya. Artikel ini akan mengupas spesifikasi, keunggulan, dan perbedaan utama Vivo V60e vs Vivo V60 untuk membantu kamu memilih perangkat yang tepat.

Kamera: Resolusi vs Fleksibilitas

Kamera menjadi salah satu aspek yang paling membedakan Vivo V60e dan Vivo V60. Vivo V60e menawarkan kamera utama 200 MP dengan sensor Samsung ISOCELL HP9 dan teknologi OIS, menjadikannya unggul untuk foto beresolusi tinggi. Namun, sistem kameranya hanya dual-lensa, yakni 200 MP wide dan 8 MP ultra-wide, dengan kemampuan rekam video 4K.

Sebaliknya, Vivo V60 mengusung pendekatan serbaguna dengan konfigurasi tiga lensa. Kamera belakangnya terdiri dari 50 MP wide, 8 MP ultra-wide, dan 50 MP telephoto dengan 3x Optical Zoom. Ini membuat V60 lebih fleksibel untuk fotografi jarak jauh atau potret dengan efek bokeh alami.

Untuk kamera depan, keduanya setara dengan resolusi 50 MP dan kemampuan rekam video 4K. Jadi, jika kamu hobi selfie atau vlogging, kedua ponsel ini sama-sama andal. Pilihan tergantung pada kebutuhan: resolusi ekstrem di V60e atau fleksibilitas lensa di V60.

Performa dan Daya Tahan

Performa menjadi pembeda penting lainnya antara Vivo V60e dan Vivo V60. Vivo V60 ditenagai chipset Snapdragon 7 Gen 4 (2.8 GHz), yang mencatat skor AnTuTu 1.006.885, menunjukkan performa lebih kencang untuk gaming atau multitasking. Sementara itu, V60e menggunakan MediaTek Dimensity 7360-Turbo (2.5 GHz), dioptimalkan untuk mendukung kamera 200 MP, namun dengan skor AnTuTu sedikit lebih rendah, yaitu 882.692.

Dari segi daya tahan baterai, keduanya dibekali baterai 6.500 mAh dengan 90W Flash Charging. Namun, pengujian PC Mark menunjukkan V60e lebih unggul, bertahan hingga 15 jam 17 menit, dibandingkan V60 yang mencapai 12 jam 42 menit. Keduanya tersedia dalam varian RAM 8 GB, dengan opsi hingga 12 GB untuk V60e.

Layar dan Ketahanan Bodi

Soal layar, kedua ponsel ini hampir identik. Vivo V60e dan V60 sama-sama menggunakan panel AMOLED 6.77 inci beresolusi FHD+ (1080×2392 piksel) dengan refresh rate 120 Hz. V60e menonjol dengan desain Quad Curved AMOLED yang memberikan kesan lebih imersif.

Namun, V60e unggul signifikan dalam ketahanan bodi. Dengan sertifikasi IP68 dan IP69, ponsel ini tahan air tawar hingga kedalaman 1.5 meter selama 120 menit dan semburan air bertekanan tinggi. Ditambah Diamond Shield Glass, layarnya diklaim 4x lebih kuat. Sebaliknya, V60 tidak menyebutkan sertifikasi ketahanan air atau debu, sehingga V60e lebih cocok untuk penggunaan di lingkungan ekstrem.

Harga juga menjadi faktor penentu. Vivo V60e dibanderol mulai dari Rp 5.600.000 (₹29.999) untuk varian terendah hingga Rp 6.300.000 (₹33.999) untuk 12 GB/256 GB. Sementara, Vivo V60 mulai dari Rp 6.900.000 (₹36.999), menempatkannya di segmen yang sedikit lebih premium.

Pilihan Sesuai Kebutuhan

Vivo V60e dan V60 menawarkan pengalaman berbeda untuk kebutuhan spesifik. V60e cocok untuk kamu yang mengutamakan kamera beresolusi tinggi, ketahanan bodi, dan daya tahan baterai lebih lama dengan harga lebih terjangkau. Sebaliknya, V60 ideal bagi kamu yang mencari performa chipset lebih kencang dan fleksibilitas fotografi dengan lensa telephoto.

Keputusan akhir bergantung pada prioritasmu. Jika ketahanan dan kamera 200 MP jadi kebutuhan utama, V60e adalah pilihan cerdas. Namun, jika performa dan kemampuan zoom optik lebih penting, V60 layak dipertimbangkan. Dengan spesifikasi premium di kelas menengah, keduanya tetap jadi opsi menarik di pasar ponsel 2025.