TechDaily.id – Snapdragon 8 Plus Gen 1 adalah chipset kelas atas dari Qualcomm. Chipset ini memiliki CPU octa-core yang kuat dengan kecepatan hingga 3,2GHz dan GPU Adreno 730 yang mumpuni untuk pengalaman bermain game yang lancar.
Chipset ini memiliki arsitektur yang sama dengan Snapdragon 8 Gen 1 asli, tetapi Qualcomm telah menyempurnakan CPU dan GPU untuk memberikan kinerja yang lebih baik, sebagaimana dikutip dari Gizmo China.
Untuk melihat bagaimana Snapdragon 8 Plus Gen 1 dibandingkan dengan pesaingnya, ada pengujian melalui beberapa benchmark seperti AnTuTu dan Geekbench.
Skor AnTuTu Snapdragon 8 Plus Gen 1
AnTuTu adalah alat pembanding populer yang mengevaluasi kinerja perangkat dengan menjalankan serangkaian pengujian di beberapa komponen, termasuk CPU, GPU, memori, dan UX (pengalaman pengguna). Skor keseluruhan menunjukkan kekuatan gabungan dari pengujian individual ini.
Pada pembanding AnTuTu (versi 10), Poco F5 Pro yang ditenagai Snapdragon 8 Plus Gen 1 memperoleh skor di atas 1,3 juta poin. Adapun rinciannya, CPU memperoleh skor 339.745 poin, GPU memperoleh skor 482.109 poin, memori memperoleh skor 237.702 poin, dan pengalaman pengguna (UX) memperoleh skor 241.869 poin.
Skor Geekbench Snapdragon 8 Plus Gen 1
Geekbench adalah alat pembanding yang banyak digunakan untuk mengukur kemampuan CPU suatu perangkat. Alat ini melakukan pengujian di dunia nyata dan sintetis, seperti pemrosesan gambar, pembelajaran mesin, dan kompresi file, untuk menilai seberapa baik prosesor menangani berbagai beban kerja.
Pada Geekbench (versi 6), Poco F5 Pro, yang ditenagai Snapdragon 8+ Gen 1, mengklaim 1.732 poin dalam pengujian inti tunggal dan 4.361 poin dalam kinerja multi-inti.
Skor 3DMark Snapdragon 8 Plus Gen 1
Ada juga pengujian Snapdragon 8+ Gen 1 pada 3DMark, alat tolok ukur game yang banyak digunakan untuk mengukur seberapa baik kinerja perangkat saat menjalankan beban grafis berat dalam jangka waktu lama.
Snapdragon 8 Plus Gen 1 Hadirkan Performa Tinggi dan Efisiensi Lebih Baik
Qualcomm resmi meluncurkan Snapdragon 8 Plus Gen 1, chipset flagship terbarunya yang menjanjikan peningkatan performa dan efisiensi daya untuk smartphone kelas atas. Chipset ini menjadi penerus Snapdragon 8 Gen 1 dengan berbagai peningkatan yang signifikan, baik dari sisi kecepatan maupun daya tahan baterai.
Dibangun dengan fabrikasi 4nm dari TSMC, Snapdragon 8 Plus Gen 1 menghadirkan CPU yang 10% lebih cepat dan efisiensi daya hingga 30% lebih baik dibandingkan generasi sebelumnya. Ini berarti pengguna bisa menikmati kinerja tinggi tanpa khawatir baterai cepat habis.
GPU Adreno juga mengalami peningkatan, memberikan pengalaman gaming yang lebih mulus dengan frame rate stabil dan suhu perangkat yang lebih terjaga. Tak hanya itu, fitur AI yang ditingkatkan menjadikan perangkat lebih cerdas dalam mengolah foto, video, dan interaksi suara.
Beberapa merek ternama seperti Samsung, Xiaomi, ASUS, dan OnePlus telah mengonfirmasi akan menggunakan Snapdragon 8 Plus Gen 1 di produk flagship mereka.
Dengan kombinasi performa tinggi dan efisiensi energi, Snapdragon 8 Plus Gen 1 menjadi pilihan ideal bagi pengguna yang menginginkan pengalaman smartphone terbaik di tahun ini.
Qualcomm, perusahaan semikonduktor terkemuka, baru-baru ini menggelar Snapdragon Summit 2024 yang berlangsung pada 21-23 Oktober 2024. Dalam acara tersebut, Qualcomm memperkenalkan Snapdragon 8 Elite Mobile Platform yang dilengkapi CPU Oryon generasi kedua, diklaim sebagai CPU mobile tercepat di dunia.
Selain itu, Qualcomm menyoroti inovasi AI yang diterapkan pada berbagai sektor, termasuk mobile, komputasi, realitas tertambah (XR), dan otomotif. Perusahaan ini juga mengumumkan kemitraan dengan hampir semua produsen mobil utama, menegaskan komitmennya dalam industri otomotif.
Di sisi lain, pada September 2024, Qualcomm dikabarkan menjajaki kemungkinan akuisisi terhadap Intel, produsen chip pesaing yang tengah menghadapi tantangan finansial. Namun, laporan terbaru pada November 2024 menunjukkan bahwa minat Qualcomm terhadap akuisisi tersebut mulai mereda karena kompleksitas yang terkait dengan kesepakatan potensial ini.
Dalam hal kinerja pasar, saham Qualcomm (QCOM) saat ini diperdagangkan pada harga $143,59 USD, mencerminkan perubahan sebesar 0,15% dari penutupan sebelumnya.
Dengan berbagai inovasi dan langkah strategis tersebut, Qualcomm terus memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam industri semikonduktor dan teknologi global.
