7 hours ago
3
Selular.id – Samsung mulai merilis pembaruan keamanan September untuk Galaxy Z Fold 7 dan Galaxy Z Flip 7 di Korea Selatan.
Pembaruan ini tidak hanya membawa perbaikan keamanan, tetapi juga menambahkan dua fitur baru yang meningkatkan pengalaman pengguna, yaitu integrasi Google Finance di Now Bar dan kemampuan menambahkan widget dari aplikasi apa pun di Samsung DeX.
Pembaruan dengan kode versi berakhiran AYI1 ini pertama kali dilaporkan oleh pengguna X, Tarun Vats, dan dikonfirmasi oleh SamMobile.
Selain perbaikan keamanan, pembaruan ini memperkenalkan fitur yang memungkinkan pengguna memantau harga saham langsung dari layar kunci melalui Now Bar.
Menurut catatan perubahan, jika terjadi perubahan harga signifikan pada saham yang ditambahkan ke watchlist di Google Finance, notifikasi akan muncul di Now Bar di akhir hari perdagangan.
Fitur kedua yang dibawa pembaruan ini adalah kemampuan menambahkan widget ke layar beranda saat menggunakan Samsung DeX.
Pengguna kini dapat menambahkan widget seperti kalender, jam, atau gambar dekoratif untuk personalisasi yang lebih baik. Seorang pengguna X juga telah membagikan cuplikan layar yang menunjukkan tampilan widget baru ini.
Dari sisi keamanan, pembaruan September ini mencakup perbaikan tingkat “Tinggi” serta dua perbaikan kritis. Salah satunya adalah perbaikan untuk kerentanan sistem Android (CVE-2025-48539), dan yang lainnya untuk kerentanan komponen closed-source Qualcomm (CVE-2025-27034). Kedua perbaikan kritis ini juga disebutkan dalam Android Security Bulletin Google untuk September.
Pembaruan ini saat ini tersedia untuk pengguna di Korea Selatan sejak 8 September. Seperti biasa, Samsung biasanya memulai rollout pembaruan di negara asalnya sebelum memperluasnya ke wilayah lain. Diharapkan pembaruan ini akan mulai menyebar ke wilayah lain, termasuk AS, dalam minggu ini.
Selain itu, fitur widget DeX disebutkan akan datang ke perangkat lain seperti seri Galaxy S25 dan model yang lebih tua melalui pembaruan mendatang. Hal ini menunjukkan komitmen Samsung dalam memberikan pembaruan fitur yang konsisten di berbagai jajaran produknya.
Kepopuleran Galaxy Z Fold 7 juga patut dicatat. Laporan dari Korea Selatan menunjukkan bahwa Fold 7 sangat populer selama fase pre-order, bahkan mengalahkan Flip 7.
Biasanya, model Flip lebih diminati, tetapi tahun ini Fold 7 mengambil 60% dari total pre-order. Popularitas ini membuat Samsung mengubah rencana produksinya untuk September, meningkatkan target produksi dari 200.000 unit menjadi 260.000 unit.
Komitmen Samsung dalam memberikan pembaruan keamanan yang konsisten telah lama menjadi perhatian. Seperti yang pernah dijanjikan, Samsung memberikan pembaruan keamanan selama 5 tahun untuk sejumlah seri smartphone.
Namun, untuk perangkat yang lebih tua seperti Galaxy Note 8 dan Galaxy S8 series, pembaruan keamanan telah dihentikan sesuai kebijakan siklus hidup produk.
Pembaruan software yang cepat dan konsisten menjadi salah satu nilai tambah produk Samsung. Seperti yang terjadi pada Galaxy S21 yang mendapatkan pembaruan untuk masalah Android Auto, Samsung menunjukkan respons yang cepat terhadap kebutuhan pengguna.
Kehadiran pembaruan ini hanya beberapa hari setelah peluncuran foldable terbaru Samsung menunjukkan komitmen perusahaan dalam memberikan pengalaman terbaik kepada pengguna sejak hari pertama.
Dengan tambahan fitur dan perbaikan keamanan, Samsung terus memperkuat posisinya di pasar smartphone premium.
Pembaruan September untuk Galaxy Z Fold 7 dan Flip 7 merupakan bagian dari strategi Samsung dalam menjaga keamanan dan menambah nilai produk melalui pembaruan software.
Dengan rollout yang bertahap, pengguna di berbagai wilayah dapat mengharapkan pembaruan ini dalam waktu dekat.
