3 days ago
7
Selular.id – RedMagic 10S Pro+ berhasil menduduki peringkat teratas dalam daftar ponsel flagship terbaik AnTuTu untuk bulan Agustus 2025.
Ponsel gaming ini meraih skor rata-rata tertinggi sebesar 2.947.567 poin, mengungguli pesaing-pesaingnya yang juga menggunakan chipset Snapdragon 8 Elite.
Data yang dirilis AnTuTu mencakup periode pengumpulan skor dari tanggal 1 hingga 31 Agustus.
Selain kategori flagship, AnTuTu juga merilis peringkat untuk ponsel mid-range dan tablet. RedMagic 10S Pro+ menggunakan varian overclock dari Snapdragon 8 Elite yang disebut Leading Version, memberikan performa ekstra bagi penggemar game mobile.
Posisi kedua ditempati oleh vivo X200 Ultra dengan skor rata-rata 2.899.541 poin, sementara iQOO Neo 10 Pro+ berada di urutan ketiga dengan skor 2.875.495 poin.
Kedua ponsel ini juga mengandalkan chipset Snapdragon 8 Elite, menunjukkan dominasi Qualcomm dalam kategori performa tinggi.
Di luar tiga besar, peringkat keempat hingga kesepuluh diisi oleh sejumlah ponsel dengan beragam chipset. vivo X200s dengan Dimensity 9400+ menempati posisi keempat, disusul oleh Honor GT Pro, OnePlus 13, iQOO 13, Oppo Find X8 Ultra, Redmi K80 Ultra, dan OnePlus Ace 5 Pro. Persaingan ketat terjadi tidak hanya antar merek, tetapi juga antara chipset Snapdragon dan MediaTek.
Untuk kategori mid-range, Realme Neo7 SE menjadi yang terbaik dengan skor rata-rata 1.701.978 poin.
Ponsel ini menggunakan chipset Dimensity 8400-Max dari MediaTek. Posisi kedua dan ketiga masing-masing diisi oleh iQOO Z10 Turbo dan Redmi Turbo 4, yang juga mengandalkan varian Dimensity 8400.
Di segmen tablet, RedMagic Tablet 3 Pro (atau Red Magic Astra) memimpin dengan skor 2.909.018 poin. OnePlus Pad 2 Pro dan Oppo Pad 4 Pro menyusul di posisi kedua dan ketiga.
Tren ini menunjukkan bahwa perangkat tablet semakin diminati untuk aktivitas gaming dan produktivitas berkat performa hardware yang terus ditingkatkan.
AnTuTu secara konsisten merilis peringkat performa bulanan yang menjadi acuan bagi konsumen dan penggemar teknologi.
Skor yang dihitung merupakan rata-rata dari semua hasil benchmark untuk model tertentu selama periode tertentu, memberikan gambaran yang lebih akurat tentang performa stabil perangkat.
RedMagic sebagai merek yang fokus pada perangkat gaming terus menunjukkan konsistensinya dalam merilis ponsel berperforma tinggi.
Sebelumnya, seri RedMagic juga beberapa kali memuncaki peringkat serupa, membuktikan komitmen merek dalam menghadirkan hardware terbaik bagi gamer.
Penggunaan chipset Snapdragon 8 Elite dengan konfigurasi overclock menjadi kunci kesuksesan RedMagic 10S Pro+.
Varian Leading Version ini tidak hanya menawarkan clock speed yang lebih tinggi, tetapi juga optimasi thermal yang lebih baik untuk menjaga performa tetap stabil selama sesi gaming panjang.
Bagi penggemar gaming mobile, memiliki perangkat dengan skor benchmark tinggi bukan sekadar prestise, tetapi juga jaminan kelancaran saat menjalankan game berat.
RedMagic 10S Pro+ dan pesaingnya di jajaran flagship menjadi pilihan utama bagi yang mengutamakan performa tanpa kompromi.
Di sisi lain, persaingan di segmen mid-range juga semakin menarik dengan kehadiran chipset Dimensity 8400系列. Realme, iQOO, dan Redmi berhasil menghadirkan performa yang mendekati flagship dengan harga lebih terjangkau, membuka peluang bagi lebih banyak pengguna untuk menikmati pengalaman gaming yang mumpuni.
Keberhasilan perangkat gaming dalam meraih skor tinggi juga didukung oleh optimasi software dan fitur tambahan seperti mode game yang mengurangi gangguan notifikasi serta peningkatan responsivitas touchscreen.
Hal ini menjadi pembeda penting dibandingkan ponsel biasa yang mungkin menggunakan hardware serupa tetapi tanpa tuning khusus untuk gaming.
AnTuTu tidak hanya mengukur CPU dan GPU, tetapi juga mengevaluasi performa RAM, penyimpanan, dan UX (User Experience). Skor akhir merupakan gabungan dari berbagai aspek tersebut, memberikan gambaran komprehensif tentang kemampuan keseluruhan perangkat.
Peringkat AnTuTu bulanan sering menjadi referensi bagi calon pembeli yang ingin membandingkan performa berbagai ponsel sebelum melakukan pembelian.
Meskipun skor benchmark bukan satu-satunya faktor penentu, data ini memberikan insight berharga tentang kemampuan hardware di bawah kondisi penggunaan intensif.
Di masa depan, persaingan performa ponsel diprediksi akan semakin ketat dengan hadirnya chipset generasi berikutnya dari Qualcomm, MediaTek, dan mungkin vendor lainnya. Inovasi dalam pendinginan, efisiensi daya, dan optimasi software akan terus menjadi f utama untuk meraih skor tinggi di platform benchmark seperti AnTuTu.
Bagi para pengembang game, data benchmark juga membantu dalam mengoptimalkan game mereka untuk berbagai tingkat perangkat.
Dengan memahami distribusi performa hardware di pasar, mereka dapat menyesuaikan pengaturan grafis dan kebutuhan resource agar game dapat dijalankan dengan lancar di lebih banyak perangkat.
RedMagic 10S Pro+ yang memimpin peringkat AnTuTu Agustus 2025 membuktikan bahwa ponsel gaming masih memiliki tempat khusus di hati penggemar performa tinggi. Dengan dukungan chipset terkini dan tuning agresif, perangkat ini berhasil memberikan pengalaman gaming mobile yang sulit ditandingi.
