Polsek Daik Lingga dan Bulog Gelar Gerakan Pangan Murah Dukung Stabilitas Harga

2 days ago 7

Kepritoday.com – Gerakan Pangan Murah (GPM) kembali digelar di halaman Mapolsek Daik Lingga, Kabupaten Lingga, pada Jumat (5/9/2025). Kolaborasi antara Polsek Daik Lingga dan Perum Bulog Cabang Tanjungpinang ini menjadi langkah nyata untuk menjaga stabilitas harga dan memastikan ketersediaan bahan pokok di tengah tekanan ekonomi global. Program ini tidak hanya membantu warga berpenghasilan rendah, tetapi juga mendukung kebijakan pemerintah dalam mengendalikan inflasi dan memperkuat ketahanan pangan.

Solusi Nyata untuk Kebutuhan Pokok

Gejolak harga bahan pokok sering menjadi beban berat bagi masyarakat, terutama mereka yang berpenghasilan terbatas. Melalui Gerakan Pangan Murah, Polsek Daik Lingga dan Perum Bulog menyediakan solusi dengan menawarkan 100 karung beras kemasan 5 kilogram seharga Rp53.000 per karung, jauh lebih murah dibandingkan harga pasar. Selain itu, 100 pack minyak goreng ukuran 1 liter juga dijual dengan harga terjangkau, hanya Rp33.000 per pack.

Antusiasme warga terlihat sejak pagi hari, dengan banyaknya masyarakat yang datang untuk membeli kebutuhan pokok dengan harga ramah di kantong. Kegiatan ini menunjukkan betapa besarnya kebutuhan akan akses pangan murah, terutama di saat harga cenderung fluktuatif.

Komitmen Polri untuk Kesejahteraan Masyarakat

AKP Mayson Syafri, Kapolsek Daik Lingga, mewakili Kapolres Lingga AKBP Pahala Martua Nababan, S.H., S.I.K., M.H., menyampaikan bahwa Gerakan Pangan Murah ini adalah wujud kepedulian Polri terhadap kondisi ekonomi masyarakat. “Kami tidak hanya fokus pada keamanan, tetapi juga ingin berkontribusi dalam menjaga kesejahteraan warga. Program ini mendukung upaya pemerintah untuk menstabilkan harga dan menjaga daya beli masyarakat,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa kegiatan seperti ini akan terus digalakkan, terutama menjelang hari besar keagamaan atau saat terjadi kenaikan harga bahan pokok yang signifikan. Dengan begitu, masyarakat dapat terus mengakses pangan dengan harga terjangkau tanpa khawatir beban ekonomi yang berat.

Dampak Positif untuk Stabilitas Ekonomi

Gerakan Pangan Murah ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi warga, tetapi juga menjadi stimulus positif untuk stabilitas ekonomi daerah. Dengan harga yang lebih terjangkau, warga dapat memenuhi kebutuhan pokok tanpa harus mengorbankan anggaran untuk kebutuhan lainnya. Selain itu, program ini memperkuat sinergi antara kepolisian, pemerintah, dan masyarakat dalam menghadapi tantangan pangan.

Berikut adalah rincian bahan pokok yang tersedia dalam Gerakan Pangan Murah:

Bahan PokokJumlahHarga
Beras (5 kg/karung) 100 karung Rp53.000/karung
Minyak Goreng (1 L) 100 pack Rp33.000/pack

Harga-harga ini jauh di bawah rata-rata pasar, memberikan keringanan nyata bagi masyarakat, terutama kelompok berpenghasilan rendah. Dengan kurs saat ini sekitar Rp15.500 per USD (per September 2025), harga beras setara sekitar $3,4 per karung dan minyak goreng sekitar $2,1 per pack, menjadikan program ini sangat kompetitif.

Sinergi untuk Masa Depan yang Lebih Baik

Gerakan Pangan Murah ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara aparat penegak hukum dan instansi pangan seperti Perum Bulog dapat memberikan dampak besar. Program ini bukan hanya soal menyediakan bahan pokok murah, tetapi juga tentang membangun kepercayaan dan kerja sama antara pemerintah dan masyarakat. Ke depan, kegiatan serupa diharapkan terus berlanjut untuk menjaga stabilitas harga dan memastikan ketahanan pangan di Kabupaten Lingga.

Dengan semangat pelayanan humanis, Polsek Daik Lingga membuktikan bahwa Polri hadir tidak hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai mitra masyarakat dalam menghadapi tantangan ekonomi. Gerakan Pangan Murah ini menjadi langkah kecil namun signifikan menuju masyarakat yang lebih sejahtera dan mandiri.

Read Entire Article
Kepri | Aceh | Nabire | |