Kuartal I 2025, Pendapatan Iklan YouTube Capai $8,93 Miliar

1 week ago 13
Portal Buletin Petang Cermat Terpercaya

Selular.ID – Pendapatan iklan YouTube mencapai $8,93 miliar dalam laporan keuangan di kuartal pertama 2025. Angka pendapatan iklan tersebut naik sekira 10,3 persen, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Alphabet, induk perusahaan Google dan YouTube, mencatat hasil keuangan yang jauh melebihi prediksi analis Wall Street, yang diperkirakan naik hanya $8,97 miliar di kuartal I 2025.

Mengutip Variety, Angka tersebut belum termasuk dari layanan berlangganan seperti YouTube TV dan YouTube Premium. Pasalnya, angka dari YouTube TV dan Premium tidak dirinci oleh Alphabet saat memaparkan laporan kuartal pertama 2025.

Alphabet merincikan, kini jumlah pelanggan YouTube berbayar mencapai 270 juta akun secara global. Khusus untuk YouTube Music dan Premium, jumlah pelanggan mencapai lebih dari 125 juta secara global, hingga kuartal I 2025.

Baca juga: Fitur Baru AI YouTube, Bisa Ciptakan Musik Untuk Jadi Latar Video

Perusahaan juga memperluas layanan Premium Lite, yaitu versi langganan yang lebih murah, ke pengguna di AS, dengan harga $7,99 per bulan. Jika dibandingkan, harga$13,99/bulan untuk YouTube Premium, dan $10,99/bulan untuk YouTube Music.

Secara keseluruhan, Alphabet melaporkan pendapatan sebesar $90,23 miliar atau naik 12 persen, dan laba bersih sebesar $34,54 miliar atau naik 46 persen. Dengan peningkatan pendapatan itu, laba per saham adalah $2,81.

“Kami sangat senang dengan hasil kuat di kuartal pertama, yang mencerminkan pertumbuhan yang sehat di seluruh lini bisnis,” ujar CEO Alphabet dan Google, Sundar Pichai.

Baca juga: OpenAI Mengincar Google Chrome

“Layanan pencarian terus menunjukkan pertumbuhan yang kuat, terutama berkat fitur AI Overviews yang kini digunakan oleh 1,5 miliar pengguna setiap bulan. Didukung oleh YouTube dan Google One, jumlah langganan berbayar kami telah melampaui 270 juta. Layanan cloud kami juga tumbuh pesat karena tingginya permintaan akan solusi kami,” lanjut Pichai.

Pendapatan YouTube yang terus meningkat tersebut kian bersaing dengan platform serupa, terutama Disney. Meski perusahaan teknologi kini sedang terdampak dengan tarif impor Trump, Alphabet belum bisa memberikan tanggapan mengenai antisipasi tersebut dalam kuartal II 2025.

Ikuti informasi menarik lainnya dari Selular.id di Google News

Read Entire Article
Kepri | Aceh | Nabire | |