Selular.id – Huawei secara resmi mengumumkan Mate XTs, ponsel lipat tiga layar kedua mereka yang hadir dengan pembaruan minor dibandingkan pendahulunya.
Perangkat ini mempertahankan desain yang sama dari model tahun lalu, dengan pembeda utama berupa pilihan warna baru ungu dan putih.
Huawei Mate XTs ditenagai chipset Kirin 9020 yang menjanjikan peningkatan performa 36% lebih cepat dibandingkan Kirin 9010.
Peluncuran Mate XTs menandai kelanjutan inovasi Huawei di segmen ponsel lipat premium. Perusahaan asal Tiongkok ini tetap konsisten dengan strategi pengembangan perangkat lipat yang telah dimulai sejak beberapa tahun terakhir.
Mate XTs tidak hanya menyasar pasar high-end tetapi juga memperkuat portofolio produk lipat Huawei yang semakin matang.
Huawei Mate XTs menawarkan pengalaman multitasking yang lebih baik berkat layar lipat 10,2 inci dengan resolusi 3K dan refresh rate 90Hz.
Panel LTPO OLED dengan aspect ratio 16:11 memungkinkan pengguna menjalankan tiga aplikasi secara bersamaan. Layar ini mampu mencapai kecerahan puncak 1.800 nits dan tetap mendukung penggunaan stylus seperti pendahulunya.
Dalam mode lipat ganda, layar menyusut menjadi 7,9 inci, sementara dalam kondisi terlipat penuh ukurannya menjadi 6,4 inci untuk pengalaman penggunaan satu tangan yang lebih nyaman.
Desainnya tetap ramping dengan ketebalan hanya 3,8mm saat terbuka penuh dan 12,8mm saat terlipat, dengan bobot 298 gram.
Sistem kamera menerima peningkatan signifikan pada lensa ultrawide yang kini beresolusi 40MP (13mm). Kamera utama 50MP (24mm) dengan aperture variabel f/1.4 – f/4.0 dan lensa periskop 12MP (125mm) dipertahankan dari model sebelumnya.
Pembaruan utama datang dari chipset Kirin 9020 yang menggantikan Kirin 9010 pada Mate XT original.
Chipset Kirin 9020 ini sama dengan yang digunakan pada seri Pura 80Pro+ dan 80 Ultra. Huawei menjanjikan peningkatan performa hingga 36% lebih cepat dibandingkan Kirin 9010.
Semua model Mate XTs dilengkapi RAM 16GB dan dapat dikonfigurasi dengan penyimpanan hingga 1TB.
Di sisi perangkat lunak, Mate XTs menjalankan HarmonyOS 5.1. Kapasitas baterai sebesar 5.600 mAh didukung pengisian daya nirkabel 50W, kabel 66W, dan reverse wireless charging 7,5W. Huawei menyediakan pilihan warna hitam, merah, ungu, dan putih untuk Mate XTs.
Harga retail dimulai dari CNY 17.999 (sekitar $2.520) untuk versi 16/256GB di pasar Tiongkok. Versi 16/512GB dibanderol CNY 19.999 ($2.800), sementara varian tertinggi dengan RAM 16GB dan penyimpanan 1TB dihargai CNY 21.999 ($3.080). Pengiriman di Tiongkok dijadwalkan dimulai pada 12 September.
Inovasi Huawei dalam segmen ponsel lipat memang telah melalui perjalanan panjang. Sejak memperkenalkan Huawei Ascend Mate berukuran 6,1 inci yang diluncurkan di CES 2013, perusahaan terus mengembangkan teknologi layar besar. Komitmen Huawei terhadap inovasi layar juga terlihat dari pengembangan resolusi layar yang terus ditingkatkan pada setiap generasi produk.
Hingga saat ini, Huawei belum membagikan detail mengenai peluncuran internasional Mate XTs. Kebijakan ini konsisten dengan strategi perusahaan yang sering kali memprioritaskan pasar domestik terlebih dahulu untuk produk-produk flagship-nya. Namun, berdasarkan pola sebelumnya, peluncuran global biasanya menyusul beberapa bulan setelah rilis di Tiongkok.
Kehadiran Mate XTs memperkuat lini produk lipat Huawei yang semakin kompetitif. Dengan harga yang relatif premium, perangkat ini menargetkan segmen konsumer yang mengutamakan inovasi dan performa tinggi. Perkembangan teknologi ponsel lipat terus menunjukkan tren positif, dengan Huawei sebagai salah satu pemain kunci yang konsisten berinovasi.
Pasar ponsel lipat memang semakin ramai dengan kehadiran berbagai merek. Namun, Huawei melalui Mate XTs menunjukkan komitmennya untuk terus berinovasi dengan teknologi terkini. Kombinasi layar lipat tiga, chipset terbaru, dan sistem kamera yang ditingkatkan menjadi nilai jual utama perangkat ini.
Dukungan HarmonyOS 5.1 juga menjadi faktor penting dalam pengalaman pengguna. Sistem operasi buatan Huawei ini terus berkembang dengan fitur-fitur yang dioptimalkan untuk perangkat lipat. Integrasi antara hardware dan software yang mulus menjadi salah keunggulan yang ditawarkan Huawei dengan ekosistem HarmonyOS-nya.
Peluncuran Mate XTs ini terjadi dalam landscape teknologi yang terus berubah. Huawei tetap fokus pada pengembangan produk inovatif meskipun menghadapi berbagai tantangan di pasar global. Keberhasilan produk sebelumnya menjadi fondasi yang kuat untuk kelanjutan inovasi di generasi terbaru ini.
Dengan jadwal pengiriman yang sudah ditetapkan, konsumen di Tiongkok dapat segera merasakan pengalaman menggunakan Mate XTs. Perkembangan penjualan dan respons pasar terhadap produk ini akan menjadi indikator penting bagi strategi Huawei ke depannya, terutama terkait ekspansi ke pasar internasional.