TechDaily.id – Fujifilm menghadirkan Fujifilm X-E5 dan Fujinon XF23mmF2.8 R W. Kedua perangkat ini dapat digunakan para fotografer untuk kualitas gambar profesional.
Untuk para fotografer modern, memilih perangkat fotografi tidak lagi hanya soal spesifikasi teknis tinggi. Yang lebih penting adalah bagaimana kamera dan lensa tersebut bisa menemani kegiatan kreatif sehari-hari tanpa mengorbankan kenyamanan serta fleksibilitas.
Dalam konteks itulah Fujifilm menghadirkan X-E5 dan Fujinon XF23mmF2.8 R WR — dua perangkat yang dirancang dengan fokus pada keseimbangan antara portabilitas dan kualitas gambar profesional.
Dengan bobot hanya 445 gram, X-E5 menjadi salah satu kamera mirrorless terkeringan yang mengusung sensor beresolusi tinggi. Sensor X-Trans CMOS 5 HR 40,2 MP serta prosesor X-Processor 5 menghasilkan gambar tajam dengan detail halus dan reproduksi warna alami — karakteristik khas Fujifilm yang selama ini disukai para fotografer. Penggunaan struktur back-illuminated turut membantu meningkatkan sensitivitas cahaya, sehingga kamera tetap mampu menghasilkan gambar optimal pada kondisi low-light.
Yang membuat kamera ini semakin menarik bagi fotografer perjalanan atau pemula yang ingin naik kelas adalah kehadiran fitur IBIS 5-axis. Fitur stabilisasi ini membuat pengguna dapat memotret bebas dari tripod tanpa khawatir akan guncangan tangan, sekalipun pada shutter speed lambat. Stabilisasi hingga 7 stop di bagian tengah frame memberi ruang kebebasan lebih banyak bagi pengguna untuk bereksperimen.
Selain unggul secara teknis, X-E5 tetap mempertahankan estetika klasik khas Fujifilm dengan desain minimalis, top plate aluminium, serta kombinasi viewfinder + dial yang memudahkan pengaturan cepat dalam kondisi lapangan. Fitur Classic Display di viewfinder memastikan layar informasi tidak terlalu mendominasi tampilan, sehingga fotografer tetap bisa fokus membangun mood dan storytelling dalam setiap foto.
Sementara itu, Fujinon XF23mmF2.8 R WR hadir sebagai pasangan ideal bagi X-E5. Panjang fokus 23 mm yang setara dengan 35 mm pada format full-frame adalah salah satu focal length paling fleksibel — cocok digunakan untuk banyak skenario mulai dari dokumentasi harian, food photography, potret hingga lanskap. Dengan bobot sekitar 90 gram, lensa ini tidak akan membebani tas kamera maupun ransel ketika dibawa traveling.
Kelebihan lain dari lensa ini adalah kemampuan reproduksi warna serta ketahanan terhadap cuaca (weather resistant). Material dan penyegelan internal menjaga lensa tetap bisa digunakan ketika hujan ringan atau di lingkungan berdebu — sesuatu yang penting bagi penggemar street photography yang sering berpindah lokasi.
Melalui kombinasi X-E5 dan XF23mmF2.8 R WR, Fujifilm sekali lagi menghadirkan solusi menyeluruh untuk fotografer masa kini: ringan dibawa, mudah digunakan, namun tetap menawarkan kualitas profesional. “Dengan teknologi yang kami hadirkan, pengguna memiliki kesempatan untuk bereksperimen, mengasah keterampilan, dan menemukan cara unik mereka sendiri dalam membagikan kisah yang bermakna,” ujar Masato Yamamoto, President Director Fujifilm Indonesia.
Perangkat ini sudah tersedia untuk pre-order di Indonesia dengan harga Rp24.888.000 (body only) dan Rp28.888.000 untuk paket kit. Untuk fotografer yang mencari paket kamera + lensa ringkas dengan karakter gambar khas Fujifilm, X-E5 dan XF23mmF2.8 R WR menjadi kombinasi yang sangat menarik untuk dipertimbangkan.
Rekomendasi Kamera Mirrorless Fujifilm Terbaik untuk Fotografer Modern
Jika kamu sedang mencari kamera mirrorless Fujifilm terbaik, berikut sejumlah pilihan yang bisa dijadikan referensi. Masing-masing menawarkan keunggulan tersendiri, cocok untuk pemula hingga profesional yang mengutamakan kualitas visual dan portabilitas.
1. Fujifilm X-T5 – Sensor 40MP dan Performa Profesional
Fujifilm X-T5 menjadi pilihan utama para kreator visual yang membutuhkan kamera bersensor besar dan bodi ringan. Kamera ini mengandalkan sensor X-Trans CMOS 5 HR 40,2MP dengan prosesor X-Processor 5 yang mampu menghasilkan gambar tajam, detail, dan akurat. Sistem IBIS 5-axis hingga 7,0 stop membuat X-T5 ideal digunakan dalam berbagai kondisi pemotretan, termasuk low-light dan pemotretan handheld tanpa tripod. Cocok untuk street photography, portrait, hingga kebutuhan profesional.
2. Fujifilm X-S20 – Ringkas dengan Fitur Vlogging
Bagi kreator konten dan vlogger, Fujifilm X-S20 menawarkan kombinasi kamera ringan dengan performa autofokus cepat. Kamera ini memiliki sensor X-Trans CMOS 26,1MP dan fitur stabilisasi gambar 5-axis. Selain itu, terdapat mode Vlog khusus yang sangat membantu bagi pengguna pemula. Daya tahan baterainya juga sangat baik dibandingkan generasi sebelumnya, menjadikannya kamera pilihan untuk perjalanan dan pembuatan konten harian.
3. Fujifilm X-E5 – Minimalis, Portabel, dan Tetap Powerful
X-E5 merupakan kamera mirrorless terbaru Fujifilm di lini X-E series. Dengan bobot hanya 445 gram, kamera ini membawa sensor X-Trans CMOS 5 HR 40,2MP dan prosesor X-Processor 5 terbaru. Fitur IBIS 5-axis hingga 7 stop memungkinkan pengambilan gambar tajam tanpa tripod, bahkan dalam pencahayaan minim. Desainnya yang simpel dan klasik membuat X-E5 sangat cocok untuk street photographer dan fotografer perjalanan yang mengutamakan mobilitas tinggi.
4. Fujifilm X-100VI – Seri Premium untuk Penggemar Street Photography
Fujifilm X-100VI hadir sebagai versi terbaru dari seri X-100 yang legendaris. Kamera ini menggunakan sensor 40,2MP dan lensa fix 23mm f/2 yang sangat populer untuk street photography. Desain klasik serta viewfinder hybrid menjadi ciri khas yang menjadikannya salah satu kamera paling ikonik di dunia fotografi. Cocok bagi kamu yang mencari kualitas premium dengan pengalaman fotografi yang lebih “tradisional”.
5. Fujifilm X-H2 – Kamera Hybrid untuk Foto dan Video 8K
Untuk kamu yang membutuhkan kamera mirrorless Fujifilm dengan kemampuan foto dan video level profesional, X-H2 menjadi salah satu pilihan terbaik. Kamera ini menawarkan video 8K dengan sensor 40MP dan sistem autofokus berbasis AI yang akurat untuk deteksi subjek. Desain bodinya lebih kokoh dengan sistem pendingin internal untuk pengambilan video berdurasi panjang. Cocok bagi videografer dan fotografer profesional yang membutuhkan performa tinggi tanpa kompromi.
