1 week ago
15
SELULAR.ID – Dewan Pengawas Meta sedang bersiap memberikan pendapat mengenai perubahan yang dibuat perusahaan terhadap berbagai platform yang dinaungi, dalam menangani ujaran kebencian di Facebook, Instagram, dan Threads. Dewan Pengawas adalah kelompok independen yang dibentuk untuk membantu dalam pengambilan keputusan kebijakan sensitif di Meta.
Hal ini dilatarbelakangi dengan keputusan yang diambil CEO Meta, Mark Zuckerberg, yang merubah moderasi di konten platformnya. Meta memutus hubungan dengan tim pencari fakta independen, dan menggantinya dengan laporan berbasis komunitas untuk mengawasi konten. Itu berlaku di semua negara bagian Amerika Serikat (AS).
Perubahan itu justru dilakukan Zuck, sesaat usai Presiden Amerika Serikat, Donald Trump dilantik. Langkah ini diklaim Zuck sebagai bagian dari upaya untuk memberikan lebih banyak ruang bagi kebebasan berbicara di platform Meta.
Oleh karena itu, Meta melonggarkan aturan tentang ujaran kebencian yang sebelumnya memberikan perlindungan bagi imigran dan pengguna LGBTQ di aplikasinya.
Baca juga: Di Tengah PHK Karyawan, Meta Naikkan Gaji Manajer hingga 200 Persen
Syarat Anggota Komunitas
Pekan lalu, Meta meluncurkan catatan komunitas versi beta di AS. Bagian halaman web yang didedikasikan untuk fitur Catatan Komunitas Meta mengundang pengguna Instagram, Facebook dan Threads, untuk berkontribusi pada fitur tersebut jika tersedia.
Komunitas yang bergabung memiliki syarat, seperti berbasis di AS, berusia diatas 18 tahun, memiliki akun platform Meta lebih dari enam bulan dan bereputasi baik.
Syarat terakhir untuk bergabung dalam komunitas adalah, pengguna harus memiliki nomor telepon terverifikasi atau otentikasi dua faktor untuk akun yang akan digunakan mengawasi konten.
Baca juga: Meta Sediakan Teknologi Inti Pengembang Robot Humanoid
Kerja Komunitas
Mengutip Android Headlines, kontributor Catatan Komunitas Meta bisa menulis dan mengirimkan catatan dengan informasi latar belakang setelah menemukan postingan dengan detail yang tidak akurat atau membingungkan.
Kontributor juga dapat meninggalkan pesan atau wawasan yang menurut mereka mungkin berguna bagi pengguna platform. Catatan yang dikirimkan oleh kontributor tidak boleh lebih dari 500 karakter dan harus menyertakan tautan.
Dewan Pengawas Meta saat ini memiliki empat kasus terbuka terkait ujaran kebencian. Mereka berencana menggunakan kasus-kasus tersebut untuk meninjau kebijakan baru perusahaan.
Berdasarkan aturan perusahaan, Meta wajib mengikuti keputusan dewan mengenai unggahan individu, tetapi kelompok ini memiliki pengaruh terbatas terhadap kebijakan Meta secara keseluruhan.
Simak berita menarik lainnya dari Selular.id di Google News
