Deiyai, 4 November 2025 – Bupati Kabupaten Deiyai, Melkianus Mote, memberikan apresiasi tinggi kepada Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Deiyai atas dedikasi dan kerja nyata mereka bagi masyarakat. Meski tanpa dukungan dana hibah dari Pemerintah Daerah (Pemda) Deiyai pada tahun 2025, KNPI tetap aktif menggelar berbagai kegiatan sosial yang berdampak positif bagi masyarakat.
Apresiasi tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Melkianus Mote dalam apel gabungan ASN, Senin (3/11/2025) pagi di halaman Kantor Bupati Deiyai.
“Mari kita beri tepuk tangan untuk KNPI. Saya memberikan apresiasi karena mereka sudah bekerja untuk Deiyai walaupun tidak ada bantuan dana hibah dari Pemda untuk tahun ini,” ujar Melkianus Mote di hadapan peserta apel.
Sejak reorganisasi pada 30 Juni 2025, KNPI Deiyai di bawah kepemimpinan Melison Dogopia terus menunjukkan komitmennya terhadap pembangunan daerah. Beberapa kegiatan nyata yang dilakukan antara lain turun langsung membantu para pedagang di Waghete saat terjadi longsor di KM 139 Distrik Siriwo, Nabire, yang sempat menutup jalur Nabire–Puncak.
Saat itu, KNPI Deiyai berinisiatif meninjau harga kebutuhan pokok dan BBM yang melonjak, serta mengingatkan para pedagang untuk berpatokan pada Standar Satuan Harga (SSH) Pemerintah Kabupaten Deiyai.
Selain itu, dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 pada 28 Oktober 2025, KNPI Deiyai bersama “Pasukan Hijau” bentukan Bupati turut melakukan aksi bersih-bersih di pusat kota Waghete. Aksi tersebut mendapat respon positif karena memperlihatkan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan.
KNPI juga aktif terlibat dalam pelaksanaan program pembangunan di bawah kepemimpinan Bupati Melkianus Mote dan Wakil Bupati Ayub Pigome, yang mengusung motto “Enaimo Ekowai” (Bekerja Bersama) untuk Deiyai.
“Berikut untuk KNPI, kami akan naikkan nilai uangnya. Karena tanpa ada dana pun mereka sudah bekerja untuk Deiyai,” tegas Bupati Mote.
Sebagai bentuk penghargaan, Bupati menugaskan KNPI Deiyai untuk mengurus panggung hiburan rakyat dalam perayaan HUT Kabupaten Deiyai ke-17, yang akan digelar pada 26 November 2025 mendatang.
Di tempat terpisah, Ketua KNPI Deiyai, Melison Dogopia, menyampaikan bahwa semangat kerja mereka didorong oleh keyakinan bahwa pemuda adalah agen perubahan dan tulang punggung daerah.
“Kami bekerja di Deiyai walaupun tanpa bantuan dana dari pemerintah, karena kami ini tulang punggung daerah,” ujar Melison Dogopia, yang akrab disapa Mellow.
Ia menambahkan bahwa KNPI akan terus mendukung seluruh program pemerintah, terutama yang berpihak pada masyarakat kecil.
“Kami berharap program pemerintah terus mengutamakan masyarakat daba (orang miskin), dobiyo (kaum yatim piatu), dan miyaa (janda dan duda),” harapnya.
Dengan semangat kolaborasi ini, KNPI Deiyai menunjukkan peran strategisnya dalam mendukung pembangunan dan memperkuat karakter pemuda di Kabupaten Deiyai.
[Nabire.Net/PK]

                        10 hours ago
                                2
                    
















































