Bos Apple Temui Donald Trump, Perang Tarif Berimbas ke iPhone

2 weeks ago 17
Portal Liputan Pagi Jitu

Selular.id – Presiden AS Donald Trump akan bertemu dengan CEO Apple Inc Tim Cook di Gedung Putih pada Kamis (20/2/2025) waktu setempat. Kabar ini diungkap oleh narasumber yang mengetahui rencana mereka.

Narasumber tersebut menyampaikan detail pertemuan tersebut dengan syarat tak disebutkan identitasnya, tetapi tidak memberikan agenda diskusi pertemuan tersebut.

Cook merupakan salah satu pemimpin industri teknologi yang sudah berusaha menjalin hubungan dekat dengan Trump sejak ia terpilih kembali sebagai Presiden AS. Dia bahkan menghadiri pelantikan Trump bulan lalu dan mengunjungi perkebunannya di Mar-a-Lago, Florida selama masa transisi kepemerintahan AS.

Perusahaan Cook berisiko terjebak di tengah perang dagang yang meningkat antara AS dan China. Tarif 10% Trump untuk produk-produk buatan China menimbulkan tantangan bagi Apple saat mereka berusaha mengatasi penjualan iPhone yang lesu.

Baca juga: Boncos di China dan Indonesia, Pasar India Jadi Pelipur Lara Bagi Bos Apple Tim Cook

China sedang mempertimbangkan penyelidikan terhadap kebijakan Apple dan biaya yang dibebankan pada para pengembang aplikasi. China merupakan pusat manufaktur terbesar Apple, sementara AS adalah pasar terbesarnya.

Selama masa jabatan pertama Trump, Cook mampu memanfaatkan hubungannya dengan presiden untuk mendapat pengecualian tarif bagi iPhone.

Namun, Trump menyatakan perangkat perusahaan Cook mungkin tidak seberuntung itu kali ini karena ia berupaya memberlakukan tarif baru yang lebih tinggi pada barang-barang impor. Trump mengatakan kepada para wartawan bahwa ia tak ingin ada pengecualian tarif.

Tak lama setelah Pemilu AS, Cook mengunggah ke media sosial bahwa Apple berharap “bisa bekerja sama dengan Anda dan pemerintahan Anda untuk membantu memastikan AS terus memimpin dan didorong oleh kecerdikan, inovasi, dan kreativitas.”

Baca juga: Hari Ini Apple Luncurkan Varian Entry-Level Terbaru, Desain Mirip iPhone 14

Namun, Trump juga berdebat dengan perusahaan Cook mengenai kebijakan privasinya. Dia mengatakan Apple harus melakukan lebih banyak hal untuk membantu penegak hukum federal mengakses ponsel yang terenkripsi.

Apple menolak permintaan penegak hukum untuk membangun pintu belakang ke dalam sistem operasi ponselnya yang akan memberi pihak berwenang akses data tanpa kata sandi pengguna. Perusahaan mengatakan bahwa hal itu bakal membuat ponsel rentan terhadap peretas.

Simak berita menarik lainnya dari Selular.id di Google News

Read Entire Article
Kepri | Aceh | Nabire | |