Kepritoday.com – Lima CPU Terbaik Gaming 2025 jadi bahan perbincangan hangat di kalangan pecinta teknologi. Pemilihan prosesor tepat bisa menentukan seberapa mulus pengalaman main game kamu, apalagi di resolusi 1080p yang sering terhambat CPU. Lima pilihan ini mencakup opsi kelas atas hingga ekonomis yang semuanya punya karakter berbeda.
Intel Core i7 14700KF
Intel Core i7-14700KF hadir untuk kamu yang ingin performa mendekati seri flagship tapi dengan harga lebih ramah. Di pasaran, CPU ini diperkirakan sekitar Rp7,8 juta. Ia menawarkan performa gaming 96% sampai 99% setara 14900K, padahal banderolnya hanya tiga perempat dari model tersebut.
Spesifikasinya lengkap dengan 20 core yang terbagi menjadi delapan P-core dan 12 E-core, serta 28 thread. Kecepatan boost clock bisa tembus 5,6 GHz. Karena termasuk seri K, prosesor ini mendukung overclocking, memberi peluang ekstra buat kamu yang suka memaksimalkan tenaga sistem. Namun, pendinginan wajib serius, minimal liquid cooler AIO 240mm agar suhu tetap stabil.
Keunggulan lainnya ada pada fleksibilitas soket LGA1700 yang masih mendukung DDR4 maupun DDR5. Walau begitu, performa gaming optimal di 1080p jelas lebih terasa saat dipasangkan dengan RAM DDR5.
Intel Core i5 14400F
Core i5-14400F cocok buat kamu yang ingin nilai terbaik. Harganya sekitar Rp3,6 juta. Dengan 10 core (6 P-core dan 4 E-core), ia kompatibel dengan teknologi SSD PCIe 5.0 terbaru. Pada gaming di 1080p, kinerjanya bisa setara dengan seri Core i7 generasi sebelumnya.
Performa multitaskingnya bagus untuk gaming plus konten kreator. Bandingkan dengan Ryzen 7 5700X3D, prosesor Intel ini lebih seimbang di sisi produktivitas. Ia juga fleksibel karena bisa jalan dengan motherboard DDR4 murah atau DDR5 yang lebih future-proof. Harga RAM DDR5 makin turun, sehingga 14400F bisa jadi pondasi sistem gaming jangka panjang.
AMD Ryzen 7 5700X3D
Ryzen 7 5700X3D jadi pilihan upgrade terbaik untuk pengguna sistem AM4. Di kisaran Rp4,5 juta, prosesor ini unggul karena punya cache L3 besar, mencapai 96MB. Ditambah 8 core dan 16 thread, hasilnya frame rate gaming yang stabil di banyak judul.
Cache masif ini bisa meningkatkan performa game CPU-bound, misalnya Flight Simulator 2020 yang tercatat hingga 33% lebih cepat dibanding 5800X. Selain itu, ia sangat menarik bagi pengguna lama karena masih kompatibel dengan motherboard AM4 dan RAM DDR4 yang murah di pasaran barang bekas. Buat kamu yang mau sistem baru, opsi ini tetap rasional karena biaya total platform lebih rendah dibanding seri AM5.
Intel Core i3 14100F
Kalau kamu ingin prosesor murah tapi modern, Core i3-14100F jawabannya. Harganya sekitar Rp2 juta. Walau hanya quad-core dengan 8 thread, performanya melampaui prosesor mid-range lama seperti Core i5-11600K.
Intel mendesainnya sederhana tanpa P-core dan E-core terpisah, sehingga performa konsisten di banyak game. Dukungan teknologi mutakhir seperti DDR5 dan PCIe 5.0 sudah tersedia, menjadikannya pondasi yang baik untuk sistem gaming entry-level dengan opsi upgrade di masa depan.
AMD Ryzen 5 5600
Ryzen 5 5600 jadi CPU paling terjangkau di daftar ini dengan harga sekitar Rp2,4 juta. Dengan 6 core dan 12 thread, ia mampu menjalankan game modern sambil tetap membuka aplikasi pendukung seperti recording software.
Dibanding Ryzen 5 5600X yang lebih mahal, perbedaan hanya 200 MHz, sehingga performa gaming nyaris sama. Upgrade dari prosesor lama seperti Ryzen 5 2600 terasa signifikan, terutama dalam hal single-core performance. Platform AM4 membuatnya fleksibel untuk masa depan, karena bisa ditingkatkan ke Ryzen 7 5700X3D tanpa ganti motherboard.

1 month ago
28

















































