Xiaomi Uji Coba HyperOS 3 untuk 12 Model Ponsel Lama

3 hours ago 1

Selular.id – Xiaomi kini tengah menguji HyperOS 3 berbasis Android 15 untuk 12 model ponsel lama dalam tahap internal testing. Pengujian ini mencakup perangkat seperti Xiaomi 13 Lite, Redmi Note 13 5G, Poco X6 Neo, dan Poco F5 Pro yang sudah menjalani tes dengan ROM China dan Global.

Berdasarkan catatan pengujian dari Mi Community, keempat model tersebut menjadi prioritas dalam program internal testing HyperOS 3. Sementara delapan model lainnya dalam daftar masih diuji dengan ROM China terlebih dahulu sebelum kemungkinan mendapat versi Global. Langkah ini menunjukkan komitmen Xiaomi dalam memberikan pembaruan sistem operasi ke perangkat yang lebih lama.

HyperOS 3 sendiri merupakan generasi terbaru sistem operasi Xiaomi yang diumumkan awal tahun ini. Meski berbasis Android 15, sistem ini membawa berbagai penyempurnaan antarmuka dan fitur AI canggih yang sebelumnya telah dijelaskan dalam rilis resmi Xiaomi. Proses pengujian internal ini menjadi tahap krusial sebelum pembaruan dirilis ke pengguna umum.

Xiaomi is now testing HyperOS 3 based on Android 15 for these devices

Daftar Lengkap Perangkat yang Sedang Diuji

Dari data testing yang terungkap, berikut daftar 12 perangkat yang sedang menjalani internal testing HyperOS 3:

  • Xiaomi 13 Lite
  • Xiaomi Civi 2
  • Xiaomi Poco F5 Pro
  • Xiaomi Redmi K60
  • Xiaomi Poco X6 Neo
  • Xiaomi Redmi Note 13
  • Xiaomi Redmi Note 13R Pro
  • Xiaomi Mix Fold 2
  • Xiaomi Redmi Note 12T Pro
  • Xiaomi Pad 6 Pro
  • Xiaomi 12T Pro
  • Xiaomi Redmi K50 Ultra

Selain 12 model tersebut, Xiaomi juga berencana menambahkan setidaknya 6 perangkat lagi ke dalam program beta internal. Perangkat tambahan tersebut meliputi Xiaomi 12S, Xiaomi 12S Pro, Poco F5 5G, Poco M6 Pro, Redmi Note 12 Turbo, dan Xiaomi 12T.

Strategi Pembaruan yang Terarah

Pendekatan Xiaomi dalam merilis HyperOS 3 menunjukkan pola yang sistematis. Perusahaan memprioritaskan pengujian internal sebelum meluncurkan update ke publik, memastikan stabilitas dan kompatibilitas dengan berbagai model perangkat. Hal ini sejalan dengan strategi pembaruan bertahap yang sebelumnya diterapkan untuk model flagship terbaru.

Proses internal testing biasanya melibatkan pengujian mendalam terhadap berbagai aspek sistem, termasuk performa, konsumsi daya, kompatibilitas aplikasi, dan stabilitas jaringan. Tahap ini menjadi kunci untuk memastikan pengalaman pengguna yang optimal ketika update akhirnya dirilis secara luas.

Meski beberapa model lama tidak mendapatkan pembaruan Android 16, kehadiran HyperOS 3 tetap memberikan nilai tambah signifikan. Sistem operasi ini membawa berbagai fitur baru dan penyempurnaan performa tanpa harus mengandalkan pembaruan versi Android yang lebih tinggi. Pendekatan ini mirip dengan yang diterapkan pada beberapa model yang tidak mendapatkan HyperOS 3.1 namun tetap mendapat perhatian melalui versi HyperOS lainnya.

Pengguna perangkat yang termasuk dalam daftar testing dapat memantau perkembangan melalui channel resmi Xiaomi. Biasanya, setelah tahap internal testing selesai, perusahaan akan melanjutkan ke fase beta terbuka sebelum akhirnya merilis versi stabil ke semua pengguna.

Keberhasilan program testing ini akan menentukan waktu rilis HyperOS 3 untuk masing-masing perangkat. Xiaomi cenderung menjaga transparansi dalam proses pembaruan sistem operasi, meski timeline pasti untuk setiap model biasanya diumumkan mendekati waktu rilis resmi.

Read Entire Article
Kepri | Aceh | Nabire | |