Selular.ID – Kanada menganggap kehadiran kecerdasan buatan (AI) sebagai bagian yang serius dalam membangun roda perekonomian negaranya. Di negara tersebut, baru saja ditunjuk Minister of AI and digital innovation atau Menteri AI dan Inovasi Digital yang dijabat Evan Solomon.
Sebelum menjadi Menteri AI dan Inovasi Digital Kanada, Evan Solomon merupakan bekas jurnalis dan anggota parlemen baru yang terpilih dari Toronto Centre. Perdana Menteri Kanada, Mark Carney yang menunjuk Solomon, dianggap memiliki langkah strategis dalam menjadikan AI sebagai bagian penting dari strategi pembangunan ekonomi dan teknologi Kanada.
Mengutip Business Today, formasi Menteri AI dan Inovasi Digital Kanada adalah jabatan dan entitas baru yang secara khusus menangani urusan kecerdasan buatan. Sebelumnya, urusan teknologi yang juga di dalamnya adalah AI, hanya menjadi bagian dari kementerian inovasi atau industri.
Negara tersebut menyadari perkembangan teknologi AI kian pesat, sehingga perlu direspon gesit untuk mengoptimalkan Kanada dalam potensi ekonomi, termasuk mengoptimalkan ekosistem riset Kanada.
Baca juga: Inovasi Investasi Danantara: Potensi Bitcoin sebagai Cadangan Alternatif
Meski rincian lengkap tugasnya belum diumumkan, namun Solomon akan bertanggung jawab atas pengembangan kebijakan AI. Tanggung jawab itu termasuk kemungkinan regulasi bagi sistem AI yang berdampak besar, serta upaya menjaga keseimbangan antara inovasi, privasi, dan keamanan.
Solomon juga akan mendorong adopsi AI di berbagai sektor, mendukung pelatihan tenaga kerja lokal dan proses komersialisasi teknologi, serta mengawasi Badan Pengembangan Ekonomi Federal untuk Wilayah Selatan Ontario.
Kanada sebenarnya telah lama berperan penting dalam pengembangan AI secara global. Namun, para pengkritik menilai negara ini masih tertinggal dalam memetik manfaat ekonomi dari inovasi tersebut. Banyak paten AI yang dikembangkan di Kanada kini dimiliki oleh perusahaan asing, dan sejumlah perusahaan AI besar justru berbasis di luar negeri.
Penunjukan Solomon dilakukan setelah bertahun-tahun pembahasan kebijakan terkait AI, termasuk RUU Artificial Intelligence and Data Act (AIDA) yang dirancang sebagai kerangka kerja nasional AI. Ironinya, hingga kini RUU AIDA belum disahkan menjadi undang-undang.
Baca juga: Kewalahan, Apple Akan Izinkan Pengguna Ganti Siri dengan Layanan AI lain
Pembentukan kementerian baru ini juga punya kemungkinan bahwa Kanada akan mengikuti pendekatan regulasi teknologi seperti di Eropa. Itu bisa terjadi lantaran terdapat hubungan erat Perdana Menteri Carney dengan Inggris dan Uni Eropa.
Langkah-langkah proaktif Uni Eropa, seperti Digital Markets Act, bisa menjadi acuan bagi Kanada dalam mengatur teknologi AI secara bertanggung jawab. Lahirnya Menteri AI dan Inovasi Digital Kanada adalah pernyataan tegas bahwa negara ini tidak hanya ingin berinovasi, tapi juga ingin menjadi pemimpin.
Ikuti informasi menarik lainnya dari Selular.id di Google News