Dogiyai, 26 November 2024 – Pemerintah Kabupaten Dogiyai telah melaksanakan pelatihan penggunaan aplikasi eHDW versi terbaru bagi Kader Pembangunan Manusia (KPM) sebagai bagian dari upaya pencegahan dan penanganan stunting.
Pelatihan ini diselenggarakan di Aula Koteka Moge, dengan dihadiri oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) Emanuel Yohanes Giai, S.IP, serta para pemangku kepentingan terkait, seperti Koordinator Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Kabupaten Dogiyai, Davit Iyai, S.IP, dan pemateri dari Satgas Stunting, Narwastu Sunbanu, S.Si.
Dalam sambutannya, Kepala DPMK mengatakan, Aplikasi eHDW dikembangkan sebagai alat bantu untuk pendataan sasaran rumah tangga di tahap 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) serta pemantauan lima paket layanan pencegahan stunting di desa. Dengan data yang terkumpul melalui aplikasi ini, pemerintah desa dapat membuat perencanaan pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dalam hal pencegahan stunting.
Langkah Pemerintah Daerah dalam Penggunaan Aplikasi eHDW
1. Pelatihan dan Pendampingan KPM: Sebanyak 158 kader dari 79 desa di Kabupaten Dogiyai dilibatkan dalam pelatihan intensif aplikasi eHDW. Pelatihan ini mencakup sesi satu hari untuk pengenalan aplikasi dan fitur-fiturnya, dilanjutkan dengan 15 hari praktik lapangan dengan pendampingan on-the-job training. Tahap akhir berupa evaluasi hasil pendataan setelah 15 hari praktik.
2. Pengintegrasian Data dengan Dashboard Kabupaten: Hasil pendataan oleh KPM yang diinput ke dalam aplikasi eHDW akan dianalisis dan disinkronkan melalui Dashboard Kabupaten. Dashboard ini memungkinkan Dinas PMD dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk mengakses data dan memanfaatkan informasi tersebut dalam pembinaan dan perencanaan program pencegahan stunting di desa.
3. Dukungan dari Pemerintah Pusat: Kementerian Desa, PDT, dan Transmigrasi bekerja sama dengan Bank Dunia untuk mengadakan pelatihan dan uji coba aplikasi eHDW serta orientasi Dashboard Kabupaten bagi pemerintah daerah. Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal perluasan penggunaan aplikasi eHDW secara nasional.
Tujuan dan Manfaat Pelatihan eHDW
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas KPM dalam menggunakan aplikasi eHDW untuk memantau program pencegahan stunting di desa. Selain itu, pelatihan ini diharapkan mampu menciptakan pola pelatihan yang efektif dan berkelanjutan dalam penggunaan teknologi informasi untuk mendukung pengelolaan data kesehatan masyarakat. Beberapa tujuan khusus lainnya antara lain:
Meningkatkan kemampuan KPM dalam memetakan fasilitas desa dan penerima manfaat dari layanan pencegahan stunting.
Memastikan pelaksanaan tugas KPM secara optimal untuk mendukung upaya pemerintah dalam menurunkan angka stunting.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan KPM di Dogiyai dapat lebih efektif dalam mendata dan memantau layanan pencegahan stunting.
Post Views: 104