TechDaily.id – Produsen smartphone independen Nothing telah meluncurkan versi beta terbuka dari OS barunya, Nothing OS 4.0, yang dibangun di atas Android 16.
Update ini membawa banyak peningkatan dari segi performa, antarmuka pengguna, dan fitur kecerdasan buatan (AI). Namun, sebuah fitur baru yang disebut Lock Glimpse turut mencuri perhatian karena potensi munculnya iklan di layar kunci.
Apa yang Baru di Nothing OS 4.0
Beberapa pembaruan utama pada Nothing OS 4.0 Beta meliputi:
- Desain antarmuka yang lebih ringan dan halus, ikon-baru yang diformulasikan untuk kesederhanaan visual.
- Mode Extra Dark yang membuat elemen antarmuka benar-benar gelap, cocok untuk pengguna yang menyukai tema hitam pekat.
- Dashboard AI yang menunjukkan model-model AI aktif seperti GPT-4o atau Whisper, dan fitur multitasking baru seperti “pop-up view” untuk dua aplikasi mengambang.
- Fitur kamera baru seperti preset “Stretch” hasil kolaborasi dengan fotografer profesional yang memberikan efek sinematik pada foto.
Fitur Lock Glimpse & Isyarat Iklan
Yang paling kontroversial dari pembaruan ini adalah fitur Lock Glimpse, yang memungkinkan wallpaper dinamis di layar kunci dengan konten yang terus diperbarui.
Poin penting yang perlu diperhatikan:
- Lock Glimpse dapat menampilkan wallpaper dari sembilan kategori, dengan opsi untuk mereset secara otomatis setiap kali layar diaktifkan.
- Namun, laporan mengungkap bahwa fitur ini bisa menampilkan konten promosi atau iklan pada layar kunci — terutama pada model-entry atau mid-range dari Nothing.
- Fitur ini non-aktif secara default, dan pengguna bisa memilih untuk mengaktifkannya atau menonaktifkannya melalui pengaturan.
- Bagi komunitas pengguna Nothing yang selama ini mengapresiasi filosofi “bloat-free” dan minimalis, kehadiran potensi iklan di OS menjadi titik perhatian.
Ketersediaan & Perhatian Sebelum Ikut Beta
- Beta terbuka Nothing OS 4.0 telah tersedia untuk beberapa model seperti Nothing Phone (3a) dan 3a Pro.
- Sebelum menginstal, direkomendasikan untuk mencadangkan data karena versi beta bisa mengandung bug atau menyebabkan konsumsi baterai lebih tinggi sementara waktu.
- Fitur yang tersedia bisa berbeda antar model perangkat — baik dalam hal kamera, AI, maupun desain antarmuka.
Dampak Terhadap Pengguna di Indonesia
Bagi pengguna di Indonesia yang memiliki ponsel Nothing atau mempertimbangkan untuk membeli, pembaruan ini menawarkan banyak aspek positif seperti peningkatan performa, tampilan baru, dan fitur AI yang semakin kuat.
Namun, perlu disadari bahwa kehadiran potensi konten iklan atau promosi di layar kunci bisa menjadi hal yang kurang menyenangkan bagi sebagian pengguna yang menginginkan pengalaman bebas iklan.
Jika pengguna ingin memastikan pengalaman “bersih” tanpa konten promosi, penting untuk mengecek pengaturan Lock Glimpse setelah pembaruan dan memilih opsi non-aktif.
Google kembali membuat gebrakan dengan kehadiran Android 16, sistem operasi terbaru yang membawa peningkatan besar pada keamanan, kecerdasan buatan (AI), serta pengalaman pengguna yang lebih efisien. Versi ini dirancang bukan hanya untuk meningkatkan performa smartphone, tetapi juga untuk memperluas kemampuan perangkat dalam memahami kebiasaan penggunanya secara lebih cerdas.
Desain dan Antarmuka yang Lebih Modern
Android 16 hadir dengan pembaruan desain Material You yang lebih halus dan fleksibel. Google memberikan lebih banyak pilihan kustomisasi untuk ikon, warna tema, dan tampilan widget.
Kini, pengguna dapat menyesuaikan seluruh tampilan ponsel agar serasi dengan wallpaper, suasana, atau bahkan waktu tertentu dalam sehari.
Selain itu, mode Dynamic Color 2.0 membawa pengaturan warna yang lebih presisi, membuat antarmuka terlihat bersih dan konsisten di seluruh aplikasi.
Integrasi AI yang Lebih Dalam
Kecerdasan buatan menjadi fokus utama dalam Android 16. Google memperkenalkan fitur baru berbasis AI seperti:
- Smart Reply 2.0 yang mampu memberikan saran balasan lebih alami dalam berbagai aplikasi pesan.
- Live Translate yang diperluas, kini tidak hanya untuk teks dan panggilan suara, tetapi juga dapat menerjemahkan video dan podcast secara langsung.
- On-Device Gemini AI, asisten baru yang memanfaatkan teknologi AI generatif Google tanpa harus terhubung ke internet.
Fitur ini menjadikan Android 16 terasa seperti memiliki asisten pribadi yang siap membantu di berbagai aktivitas digital.
Fokus pada Privasi dan Keamanan
Google meningkatkan sistem perlindungan data dengan lapisan keamanan baru di Android 16.
Beberapa di antaranya adalah:
- Private Space, area terpisah di ponsel untuk menyimpan aplikasi atau file sensitif.
- App Permission Lock, pengaturan izin aplikasi yang dapat dikontrol lebih detail oleh pengguna.
- Real-Time Security Scan, fitur yang memindai aplikasi dan tautan berbahaya secara otomatis di latar belakang.
Dengan peningkatan ini, Android 16 menjadi sistem operasi paling aman yang pernah dirilis oleh Google hingga saat ini.
