8 hours ago
6
Selular.id – iPhone 16 berhasil mempertahankan posisinya sebagai ponsel terlaris di dunia pada kuartal kedua 2025, mengungguli semua model iPhone lainnya termasuk seri Pro.
Data dari Counterpoint Research menunjukkan bahwa model “vanilla” ini bahkan memperlebar jarak dari iPhone 16 Pro Max dan iPhone 16 Pro yang menempati posisi kedua dan ketiga.
Meskipun iPhone 17 telah diluncurkan, popularitas iPhone 16 tetap tak tergoyahkan.
Prestasi ini sekaligus membuktikan bahwa konsumen global masih sangat menyukai model iPhone standar dengan harga yang lebih terjangkau.
iPhone 16 disebut-sebut bahkan lebih sukses daripada pendahulunya, iPhone 15, yang juga pernah memimpin penjualan global di kuartal yang sama tahun sebelumnya.
Selain mendominasi tiga posisi teratas, Apple juga berhasil menempatkan beberapa model lainnya dalam sepuluh besar.
Namun, ada kejutan dari Samsung yang berhasil memasukkan Galaxy A16 5G di posisi keempat, menggeser iPhone 15 yang sebelumnya berada di posisi tersebut.
Sementara itu, Galaxy S25 Ultra turun satu peringkat ke posisi kedelapan, tetapi tetap menjadi andalan Samsung di segmen premium.
Dominasi Apple dan Kejutan dari Samsung
Laporan Counterpoint Research untuk Q2 2025 menunjukkan bahwa Apple kembali mendominasi pasar smartphone global.
iPhone 16 tidak hanya mempertahankan posisi teratas, tetapi juga meningkatkan margin keunggulannya dibandingkan model Pro.
Hal ini menunjukkan bahwa meskipun fitur canggih ditawarkan oleh seri Pro, banyak konsumen lebih memilih keseimbangan antara harga dan performa yang ditawarkan oleh model standar.
Di sisi lain, Samsung berhasil mencuri perhatian dengan Galaxy A16 5G yang menduduki peringkat keempat.
Keberhasilan ini mungkin didorong oleh harga yang terjangkau dan dukungan jaringan 5G.
Meski demikian, dari segi profit, penjualan model low-end seperti ini tidak sebesar flagship, tetapi tetap membantu Samsung menjaga pangsa pasarnya.
Selain Galaxy A16 5G, Samsung juga menempatkan Galaxy A06 4G di posisi kelima, Galaxy A16 4G di posisi ketujuh, dan Galaxy S25 Ultra di posisi kedelapan.
Keberagaman model yang masuk dalam sepuluh besar menunjukkan strategi Samsung yang menjangkau berbagai segmen pasar.
Proyeksi untuk Kuartal Ketiga 2025
Dengan kesuksesan berkelanjutan iPhone 16, banyak yang memprediksi bahwa model ini akan kembali memimpin penjualan global di Q3 2025.
Namun, kehadiran iPhone 17 dan seri Pro-nya mungkin akan mulai menggeser dominasi ini secara perlahan.
Meskipun iPhone 17 masih terlalu muda untuk langsung mengambil alih posisi teratas, minat pre-order yang tinggi menunjukkan potensi besar.
Berdasarkan laporan, iPhone 17 Pro Max memulai pre-order dengan lebih kuat dibandingkan pendahulunya.
Hal ini mengindikasikan bahwa model Pro Max mungkin akan menjadi yang terpopuler di keluarga iPhone 17 pada awal penjualannya.
Namun, seperti pola sebelumnya, model “vanilla” iPhone 17 diperkirakan akan mengambil alih dalam enam hingga sembilan bulan ke depan.
Selain iPhone, model affordable seperti iPhone 16e juga patut diperhitungkan. Pada Q2 2025, iPhone 16e berhasil mengalahkan iPhone 15, Galaxy A16 4G, dan Galaxy S25 Ultra. Pencapaian ini menunjukkan bahwa pasar smartphone affordable masih sangat kompetitif dan diminati.
Xiaomi juga tidak mau ketinggalan dengan Redmi 14C 4G yang berhasil masuk dalam sepuluh besar. Meski turun satu peringkat dari Q1, kehadiran Xiaomi membuktikan bahwa duopoli Apple-Samsung masih bisa ditembus oleh merek lain dengan strategi harga yang agresif.
Ke depan, persaingan di pasar smartphone global akan semakin ketat. Dengan kehadiran iPhone 17 dan model baru lainnya, konsumen memiliki lebih banyak pilihan. Namun, dominasi Apple dan Samsung tampaknya masih akan bertahan, setidaknya dalam waktu dekat.
Bagi industri, laporan penjualan ini tidak hanya mencerminkan preferensi konsumen, tetapi juga strategi pemasaran dan inovasi teknologi yang terus berkembang. Kita tunggu saja bagaimana perkembangan pasar smartphone di kuartal-kuartal mendatang.
