HONOR dan BYD Bentuk Kemitraan Strategis untuk Memajukan Intelligent Mobility Berbasis AI

3 hours ago 2

TechDaily.id – HONOR mengumumkan kemitraan strategis dengan BYD, produsen kendaraan energi baru terkemuka di dunia. Kolaborasi ini mengintegrasikan solusi konektivitas kendaraan dari HONOR dengan ekosistem cerdas generasi terbaru DiLink dari BYD.

Integrasi solusi konektivitas kendaraan ini diperuntukan untuk menghadirkan pengalaman mobilitas bertenaga AI yang mengutamakan kebutuhan manusia (human centric) bagi konsumen.

Perjanjian ini ditandatangani dalam sebuah seremoni yang disaksikan oleh James Li, CEO HONOR, dan Wang Chuanfu, Chairman and President BYD Group. Atas nama masing-masing perusahaan, Fang Fei, President of Products HONOR, serta Yang Dongsheng, Senior Vice President BYD and President Automotive New Technology Research Institute, menandatangani dokumen yang menandai dimulainya kerja sama yang lebih mendalam dalam bidang intelligent mobility.

HONOR dan BYD Bentuk Kemitraan Strategis

Kemitraan strategis ini merupakan bentuk kolaborasi mendalam antara teknologi dan ekosistem dari dua pemimpin industri, serta komitmen visioner terhadap masa depan intelligent mobility.

Kemitraan ini akan dikembangkan melalui tiga pilar utama:

Core technology and features: Inovasi bersama dalam integrasi ekosistem cross-device, integrasi AI agent, dan kunci mobil berbasis Bluetooth dengan presisi tinggi.

Channel ecosystem dan user benefits: Membangun model saluran kolaboratif yang memanfaatkan kemampuan konektivitas kendaraan dari HONOR dan ekosistem cerdas dari BYD untuk memaksimalkan kompatibilitas antar platform.
Joint communications and user engagement: Kolaborasi pada aktivitas marketing, termasuk peluncuran produk, serta manfaat yang diberikan kepada pengguna.

HONOR dan BYD pertama kali bekerja sama pada tahun 2023 dengan memperkenalkan kunci mobil di NFC smartphone yang memungkinkan pengguna BYD mengunci dan membuka kendaraan menggunakan smartphone HONOR. Pada tahun 2024, kemitraan ini diperluas ke fitur pengisian daya cepat dalam mobil (in-vehicle fast charging).

Tahun 2025, dengan dasar konektivitas phone-to-car, kedua pihak memperdalam kolaborasi: DENZA menjadi brand pertama yang mengadopsi HONOR Car Connect, dengan cakupan yang diperluas ke merek BYD lainnya untuk menghadirkan interaksi lintas perangkat dan kontinuitas layanan yang mulus.

“Di HONOR, kami selalu percaya bahwa kunci untuk memaksimalkan potensi pengguna terletak pada kombinasi antara teknologi dan prinsip untuk selalu berfokus pada kebutuhan manusia. Kemitraan kami dengan BYD adalah kolaborasi menyeluruh di era AI, dengan smart mobility sebagai fokus utama pada tahap ini. Bersama-sama, kami akan memajukan pengembangan teknologi, saling melengkapi keunggulan masing-masing, dan menciptakan ekosistem pengalaman mobilitas cerdas yang mulus, meningkatkan kualitas setiap perjalanan, serta membantu membuka babak baru kehidupan yang lebih cerdas,” ujar James Li, CEO HONOR.

Kerja sama strategis ini merepresentasikan integrasi mendalam antara teknologi dan sumber daya, serta inovasi signifikan dalam intelligent mobility. Ke depan, kedua perusahaan akan terus berfokus pada pengguna dan didorong oleh AI, mempercepat pengembangan dan implementasi konektivitas phone-to-car, digital key, dan fitur-fitur lainnya, sekaligus meningkatkan keamanan dan kenyamanan di berbagai skenario smart mobility.

Sekadar informasi, industri otomotif global terus mengalami revolusi besar dengan hadirnya berbagai teknologi mobil terbaru yang memadukan kecerdasan buatan, efisiensi energi, dan konektivitas digital. Tahun 2025 menjadi tonggak penting bagi banyak produsen mobil dunia yang berlomba menghadirkan fitur-fitur inovatif, mulai dari mobil listrik pintar, kendaraan otonom, hingga teknologi keselamatan berbasis AI.

Dengan kemajuan ini, mobil bukan lagi sekadar alat transportasi, melainkan perangkat pintar di atas roda yang bisa berkomunikasi, belajar, dan menjaga keselamatan penggunanya.

1. Mobil Listrik Semakin Dominan

Teknologi mobil listrik kini menjadi fokus utama di industri otomotif. Berbagai produsen seperti Tesla, Hyundai, Toyota, BYD, dan Wuling terus memperbarui lini mobil listrik mereka dengan jarak tempuh yang lebih jauh, waktu pengisian lebih cepat, serta efisiensi baterai yang meningkat.

Inovasi terbesar datang dari baterai solid-state, yang diklaim lebih aman, ringan, dan mampu mengisi daya hingga 80% hanya dalam waktu 10 menit.

2. Fitur Self-Driving dan Asisten Mengemudi Canggih

Teknologi kendaraan otonom menjadi tren masa depan yang semakin nyata. Produsen seperti Tesla, Mercedes-Benz, dan BMW sudah menyematkan fitur semi-autonomous driving di beberapa model mobil mereka.

Fitur seperti Autopilot, Smart Cruise Control, dan Lane Keeping Assist kini mampu membaca marka jalan, mendeteksi kendaraan di sekitar, hingga memperlambat mobil secara otomatis jika terjadi potensi tabrakan.

Teknologi ini memanfaatkan kombinasi sensor LiDAR, radar, kamera 360 derajat, dan chip AI untuk memberikan pengalaman berkendara yang aman dan nyaman.

3. Konektivitas dan Integrasi Digital

Era mobil pintar juga ditandai dengan meningkatnya konektivitas digital. Mobil modern kini bisa terhubung langsung dengan smartphone pengguna melalui Android Auto, Apple CarPlay, atau sistem cloud pabrikan.

Selain itu, beberapa produsen telah menghadirkan fitur voice assistant berbasis AI, seperti “Hey Mercedes” atau “Hyundai Bluelink”, yang memungkinkan pengemudi mengontrol musik, navigasi, dan suhu kabin hanya dengan perintah suara.

Beberapa mobil premium bahkan dilengkapi 5G modem, memungkinkan sistem infotainment mengakses peta real-time, streaming musik tanpa lag, hingga update perangkat lunak OTA (Over The Air).

Read Entire Article
Kepri | Aceh | Nabire | |