5 hours ago
4
Selular.id – Google sedang menguji fitur baru bernama “Created by you” di Gemini, asisten AI-nya, yang akan menjadi hub terpusat untuk menyimpan semua konten yang dihasilkan pengguna.
Fitur ini dirancang untuk memudahkan pengguna menemukan gambar, video, kode, dokumen, dan log Deep Research tanpa perlu menggulir riwayat obrolan yang panjang.
Meski demikian, fitur ini belum tersedia untuk publik dan belum ada kepastian kapan akan diluncurkan.
Berdasarkan analisis Android Authority terhadap Google App beta versi 16.35.63, Google tengah mengembangkan bagian baru di Gemini yang akan mengumpulkan semua hasil kreasi AI pengguna dalam satu tempat.
Awalnya, fitur ini disebut sebagai “My Stuff”, tetapi sekarang berganti nama menjadi “Created by you”. Letaknya berada di menu hamburger Gemini, tepat di bawah opsi “New Chat”.
Fitur ini merupakan respons Google terhadap ChatGPT Library, yang juga menawarkan pengelolaan konten terpusat.
Dengan adanya hub ini, pengguna tidak perlu lagi bersusah payah mencari gambar, dokumen, atau ringkasan riset di antara riwayat obrolan yang berantakan.
Saat ini, mengeklik item di hub tersebut akan langsung mengarahkan pengguna ke obrolan asli tempat konten tersebut dibuat.
Selain gambar dan video, hub “Created by you” juga menyimpan konten lain yang dihasilkan Gemini, seperti kode pemrograman dan dokumen dari alat Canvas.
Bahkan, setiap sesi Deep Research juga tercatat di sini. Meski masih dalam tahap penyempurnaan untuk organisasi yang lebih baik, kehadiran hub ini dinilai sebagai langkah signifikan untuk meningkatkan pengalaman pengguna.
Fitur ini sangat membantu bagi mereka yang sering menggunakan Gemini untuk berbagai keperluan kreatif dan produktif.
Sebelumnya, pengguna harus menjelajahi riwayat obrolan yang panjang hanya untuk menemukan satu gambar atau dokumen tertentu. Kini, dengan hub terpusat, proses pencarian menjadi lebih efisien.
Meski Android Authority berhasil menjalankan versi uji coba dengan beberapa penyesuaian teknis, fitur “Created by you” belum tersedia untuk semua pengguna.
Google belum memberikan informasi resmi mengenai waktu peluncurannya, atau bahkan apakah fitur ini benar-benar akan dirilis ke publik.
Hal ini menunjukkan bahwa pengujian masih berlangsung dan mungkin masih ada perubahan sebelum diluncurkan secara luas.
Pengembangan fitur ini sejalan dengan upaya Google untuk terus meningkatkan kemampuan Gemini sebagai asisten AI yang komprehensif.
Sebelumnya, Google juga telah memperkenalkan berbagai fitur AI lainnya, seperti integrasi Gemini di Gmail Android dan kemampuan mendengarkan dokumen di Google Docs Android.
Selain itu, Google Translate juga telah diperbarui dengan fitur percakapan real-time yang didukung AI Gemini.
Kehadiran hub “Created by you” di Gemini menunjukkan bahwa Google serius dalam bersaing dengan layanan AI lainnya, seperti ChatGPT. Dengan menyediakan pengelolaan konten yang lebih terorganisir, Google berharap dapat mempertahankan dan menarik lebih banyak pengguna setia Gemini.
Sampai saat ini, belum ada tanggapan resmi dari Google mengenai fitur ini. Namun, penggemar teknologi dan pengguna Gemini tentu menantikan kehadiran fitur yang dapat membuat pengalaman berinteraksi dengan AI menjadi lebih nyaman dan efisien.
