Selular.id – Waze akhirnya meluncurkan fitur Conversational Report yang memungkinkan pengguna melaporkan bahaya jalan menggunakan perintah suara.
Fitur ini hadir tepat setahun setelah diumumkan pertama kali pada Oktober 2024, dan kini mulai tersedia untuk pengguna iOS di Amerika Serikat dan Inggris.
Conversational Report memanfaatkan teknologi natural language processing untuk memahami laporan pengguna dalam bahasa sehari-hari. Alih-alih harus mengetuk layar dan memilih dari menu yang tersedia, pengguna cukup berbicara tentang kondisi jalan yang mereka temui. Misalnya, pengguna bisa mengatakan “ada kecelakaan di jalan tol” atau “ada polisi di pinggir jalan” dan sistem akan otomatis memproses laporan tersebut.
Fitur ini sebelumnya hanya tersedia dalam versi beta selama setahun terakhir. Menurut laporan dari komunitas r/waze di Reddit, peluncuran fitur ini masih berjalan lambat meski sudah satu tahun pengembangan. Saat ini, Conversational Report baru tersedia untuk sebagian pengguna iOS di dua negara tersebut, dengan rencana ekspansi ke platform dan wilayah lain di masa mendatang.
Pengembangan fitur berbasis suara ini sejalan dengan tren teknologi AI yang semakin populer di berbagai aplikasi. Seperti yang terjadi dalam laporan mengenai popularitas AI dan meningkatnya serangan siber, adopsi teknologi cerdas memang membawa manfaat sekaligus tantangan baru.
Respons Pengguna dan Masalah yang Dihadapi
Meski konsepnya dianggap revolusioner, implementasi Conversational Report ternyata menghadapi beberapa kendala teknis. Banyak pengguna mengeluhkan munculnya notifikasi pop-up yang terlalu cepat setelah mereka menutupnya. Masalah lain yang sering dikeluhkan adalah terhentinya pemutaran media setelah menggunakan fitur ini.
Salah satu pengguna melaporkan bahwa mereka harus memutuskan dan menyambungkan kembali koneksi CarPlay hanya untuk bisa memutar musik kembali. Keluhan serupa juga datang dari pengguna yang mengalami berbagai bug dan error yang membuat fitur tidak dapat digunakan secara optimal. Hal ini menunjukkan bahwa integrasi fitur baru dengan sistem yang sudah ada masih perlu penyempurnaan.
Pengalaman pengguna dengan teknologi berbasis AI memang seringkali tidak mulus di awal implementasi. Seperti yang terjadi dengan kasus malware yang memanfaatkan GPT-4 untuk menghasilkan kode berbahaya, teknologi cerdas memerlukan pengawasan dan penyempurnaan terus-menerus.
Potensi dan Masa Depan Fitur
Conversational Report memiliki potensi besar untuk meningkatkan keselamatan berkendara. Dengan mengurangi interaksi manual dengan layar ponsel, pengemudi bisa tetap fokus pada jalan sambil tetap bisa melaporkan kondisi berbahaya. Fitur ini juga diharapkan dapat meningkatkan partisipasi pengguna dalam melaporkan berbagai insiden di jalan.
Namun, untuk mencapai tujuan tersebut, Waze perlu menyelesaikan berbagai masalah teknis yang dihadapi pengguna. Keterbatasan ketersediaan fitur yang masih terbatas di iOS dan hanya di dua negara juga menjadi tantangan untuk adopsi yang lebih luas. Perluasan ke platform Android dan negara-negara lain kemungkinan akan dilakukan secara bertahap seiring dengan perbaikan stabilitas fitur.
Pengembangan fitur keamanan dan keselamatan seperti ini penting mengingat berbagai risiko yang mungkin dihadapi pengguna teknologi mobile. Seperti yang diungkap dalam pembahasan mengenai bahaya pengisian daya di tempat umum, kesadaran akan keamanan pengguna harus selalu menjadi prioritas.
Waze belum mengumumkan timeline pasti untuk ketersediaan global fitur Conversational Report. Namun, dengan peluncuran terbatas yang sudah dimulai, pengguna di berbagai negara bisa berharap untuk segera menikmati kemudahan melaporkan bahaya jalan dengan perintah suara dalam waktu dekat. Kesuksesan implementasi fitur ini akan sangat bergantung pada kemampuan Waze mengatasi berbagai masalah teknis yang saat ini dihadapi pengguna.