DJI Mic 2 Review 2025: Masih Layak Investasi?

4 weeks ago 20

Kepritoday.com- DJI Mic 2 (2025) membuktikan perangkat ini tetap relevan untuk kreator konten. Kamu yang sering merekam video di luar ruangan akan menemukan kenyamanan dalam desain ringkasnya. Mikrofon nirkabel ini menawarkan fleksibilitas tinggi tanpa mengorbankan kualitas suara dasar.

Pengalaman pengguna selama dua bulan menunjukkan DJI Mic 2 unggul dalam penggunaan harian. Sebelumnya, Rode Wireless Go menjadi pilihan utama, tapi ekosistem DJI menarik untuk diadopsi. Investasi pada paket Combo senilai £200 atau sekitar Rp4,4 juta terasa worth it untuk kebutuhan dua transmitter sekaligus.

Pengujian di pantai Cornwall yang berangin kencang menguji ketangguhan DJI Mic 2 Review (2025). Fitur khusus seperti pembatalan kebisingan angin bekerja efektif. Namun, kamu perlu hati-hati dengan pengaturan agar suara tetap natural.

Desain Ringkas

Charging case DJI Mic 2 terbuat dari logam kokoh, mirip wadah AirPods. Empat lampu LED di bagian bawah menunjukkan sisa daya dengan jelas. Kamu bisa mengisi ulang case melalui port USB-C dengan mudah.

Aksesori lengkap termasuk dua deadcat wind cover mini untuk lindungi dari angin. Kabel TRS mini menghubungkan receiver ke kamera, sementara kabel USB-C mini siap untuk transfer data. Semua ini membuat setup awal DJI Mic 2 (2025) menjadi cepat.

Transmitter hadir dalam warna hitam dengan casing transparan di depan. Kamu bisa pasang menggunakan klip atau magnet untuk fleksibilitas. Magnet terasa premium, tapi kekuatannya pas-pasan pada kain tebal.

Saat merekam video aktif seperti tentang ikan Swedia, transmitter pernah lepas di laut. Kehati-hatian ekstra diperlukan agar perangkat tidak hilang. Desain ini tetap nyaman untuk penggunaan sehari-hari.

Receiver ringan dilengkapi shoe mount untuk pasang di kamera mirrorless. Layar sentuh OLED di depan memantau level audio secara real-time. Dial navigasi mirip crown Apple Watch memudahkan penyesuaian pengaturan.

Fitur Canggih

Transmitter DJI Mic 2 punya baterai internal tahan 6 jam, plus penyimpanan 8 GB untuk rekam internal. Kamu bisa hubungkan via Bluetooth atau USB-C selain receiver. Fitur 32-bit float menyelamatkan klip audio yang clipping di post-production.

Perekaman audio fleksibel melalui tiga cara utama. Pertama, transmitter dan receiver langsung ke kamera untuk sinkronisasi sempurna. Kedua, rekam internal di transmitter agar aman dari gangguan sinyal.

Ketiga, koneksi Bluetooth ke iPhone memerlukan app pihak ketiga seperti Blackmagic Camera. Kualitas Bluetooth memang kalah dibanding opsi lain, tapi berguna untuk setup cepat. Kamu akan suka variasi ini di DJI Mic 2 (2025).

Lubang 3,5 mm di transmitter cocok untuk lavalier eksternal, plus slot windshield tambahan. Tombol pair dan power mudah diakses, dengan LED indikator warna berbeda untuk status. Hijau untuk receiver, biru untuk Bluetooth, dan variasi hijau untuk ANC.

ANC atau Pembatalan Kebisingan Aktif bisa hilangkan angin dan ombak, tapi suara jadi artifisial. Perbedaan indikator hijau gelap dan muda terlalu halus, mudah terlewat. Selalu cek status ANC sebelum rekam untuk hasil natural.

Port USB-C di transmitter untuk charge terpisah dan transfer data. Tombol record haptic bergetar saat start, beri feedback premium. Receiver punya port headphone untuk monitor suara langsung.

Kualitas suara DJI Mic 2 memadai untuk konten YouTube, terutama tanpa ANC. Di pantai berangin, deadcat wind cover bantu kurangi noise. Kamu bisa andalkan ini untuk video outdoor tanpa khawatir.

DJI Mic 2 Review (2025) ungkap fitur canggih, kualitas suara, dan worth it untuk konten YouTube. Fleksibel nirkabel, baterai tahan lama, tapi hati-hati ANC. Upgrade prosumer ideal.

Kelebihan Kekurangan
Ekosistem charging case mulus seperti Apple Indikator ANC halus, mudah aktif tak sengaja
Baterai tahan lama dan suara jernih Magnet transmitter kurang kuat di kain tebal
Fleksibel dengan Bluetooth, USB, dan internal record Audio Bluetooth kurang optimal ke smartphone
32-bit float selamatkan klip bermasalah ANC buat suara robotik jika tak dimatikan

DJI Mic 2 (2025) tetap worth it untuk kreator seperti kamu yang butuh mikrofon prosumer nirkabel. Performa keseluruhan solid, meski ada catatan kecil pada ANC dan magnet. Investasi ini akan bayar diri sendiri melalui kemudahan produksi konten berkualitas.

Dengan fleksibilitas koneksi dan fitur canggih, DJI Mic 2 cocok untuk upgrade dari Rode Wireless Go. Kamu bisa eksplorasi lebih dalam untuk video ikan atau pantai. Pastikan cek pengaturan sebelum syuting agar hasil maksimal.

Read Entire Article
Kepri | Aceh | Nabire | |