5 hours ago
2
Kepritoday.com- Dunia horologi mewah memang penuh pesona, namun sering kali hanya merek-merek besar seperti Rolex atau Patek Philippe yang mendapat sorotan. Padahal, ada banyak jam tangan mewah yang kurang mendapat penghargaan, meski memiliki desain inovatif, keahlian teknis, dan warisan yang luar biasa. Kerenyahan desain dan ketepatan mekanis dari 10 jam tangan mewah yang kurang dihargai ini patut kamu kenali lebih dalam. Mereka menawarkan nilai lebih dari sekadar nama merek.
Desain Inovatif
Cartier Pasha de Cartier adalah contoh sempurna dari jam tangan yang memadukan keberanian dan keanggunan. Dengan casing bundar 41mm dan penutup kenop ulir yang ikonik, jam ini menonjol di antara desain klasik Cartier. Ditenagai *movement* otomatis 1847 MC, Pasha menawarkan cadangan daya 40 jam dan ketahanan air hingga 100 meter. Desainnya yang sporty namun elegan menjadikannya pilihan yang sering terlewatkan.
Breitling Superocean Automatic 42 membawa nuansa retro yang segar dalam kategori jam selam. Bezel keramik tahan gores dan dial berwarna cerah seperti turquoise memastikan keterbacaan optimal. Dengan movement Breitling Caliber 17 bersertifikasi COSC, jam ini memiliki cadangan daya 38 jam dan ketahanan air 300 meter. Kualitasnya mampu menyaingi merek ternama, namun jarang jadi pilihan utama.
Zenith Chronomaster Sport menawarkan presisi luar biasa dengan movement El Primero 360 yang legendaris. Mampu mengukur waktu hingga sepersepuluh detik, jam ini memiliki kasing stainless steel 41mm yang sporty namun mewah. Cadangan daya 60 jam dan bezel keramik membuatnya bersaing dengan kronograf papan atas. Sayangnya, Zenith sering kalah populer dibandingkan merek lain.
Grand Seiko SBGA229 menghadirkan keajaiban Spring Drive yang menggabungkan akurasi kuarsa dengan kehalusan mekanis. Casing 44,2mm dengan hasil akhir Zaratsu polished mencerminkan keahlian Jepang yang tiada duanya. Dengan ketahanan air 200 meter dan cadangan daya 72 jam, jam ini adalah karya seni yang sering diabaikan di pasar global.
Bulgari Solo Tempo membawa sentuhan Italia yang minimalis namun penuh karakter. Dengan movement otomatis BVL19 dan desain bezel berlogo ganda, jam ini menawarkan estetika yang berbeda. Kasing 41mm dan gelang terintegrasi memberikan kesan ramping, namun keunggulan teknisnya sering luput dari perhatian penggemar jam tangan.
Keahlian Teknis
A. Lange & Söhne Lange 1 adalah simbol keahlian Jerman yang tak tertandingi. Dial asimetris dengan jendela tanggal besar menciptakan harmoni visual yang unik. Ditenagai *movement* L121.1 yang dihias *Glashütte stripes*, jam ini menawarkan presisi dan keindahan. Meski begitu, merek ini sering hanya dikenal oleh kolektor sejati.
IWC Engineer, yang awalnya dirancang Gerald Genta, adalah jam tangan tangguh dengan estetika industri. Kasing stainless steel 40mm dan movement Caliber 32111 memberikan cadangan daya hingga 120 jam. Dengan ketahanan tinggi terhadap medan magnet, jam ini ideal untuk lingkungan teknis, namun jarang mendapat perhatian luas.
Hermès Arceau Robar Dor menggabungkan seni dan horologi. Dengan dial enamel yang dilukis tangan dan lugs asimetris, jam ini mencerminkan kreativitas Hermès. Ditenagai movement otomatis dan dipadukan dengan tali kulit buatan tangan, Arceau adalah karya seni yang layak lebih dihargai.
H. Moser & Cie Endeavour Centre Seconds Concept Purple Enamel menonjol dengan pendekatan minimalis. Tanpa logo atau angka, dial enamel ungu mencuri perhatian. Ditenagai movement HMC 200 dengan cadangan daya 72 jam, jam ini adalah pernyataan keberanian yang sering terlewatkan oleh pasar mainstream.
Frederique Constant Highlife menawarkan kualitas Swiss dengan harga yang lebih terjangkau. Kasing 41mm dengan gelang terintegrasi dan pola globe pada dial memberikan kesan modern. Movement FC-303 yang andal dan sistem pelepas gelang cepat membuatnya serbaguna, namun merek ini sering dianggap underdog di dunia horologi.
Ke-10 jam tangan mewah yang kurang mendapat penghargaan ini membuktikan bahwa kualitas sejati tidak selalu bergantung pada popularitas. Dari inovasi desain hingga keunggulan teknis, mereka menawarkan cerita dan keahlian yang patut kamu hargai. Jadi, jika kamu mencari jam tangan yang istimewa, pertimbangkan untuk melirik karya-karya ini. Mereka bukan hanya aksesori, tetapi warisan horologi yang hidup
