2 hours ago
2
Selular.id – Xiaomi 17 Ultra semakin dekat dengan peluncuran resminya pada 25 Desember di China. Menjelang hari H, Xiaomi secara mengejutkan membocorkan sejumlah sampel foto langsung dari kamera utama flagship terbarunya tersebut.
Bocoran ini memberikan gambaran nyata tentang kemampuan sensor Light Hunter 1050L yang dilengkapi teknologi Lateral Overflow Integration Capacitor (LOFIC).
Teknologi LOFIC pada sensor kamera ini menjadi sorotan utama. Secara sederhana, LOFIC berfungsi meningkatkan jangkauan dinamis (dynamic range) sensor.
Hasilnya, kamera mampu menangkap detail yang lebih kaya di area gelap (shadow) dan terang (highlight) dalam satu bidikan yang sama, sekaligus mengurangi noise atau gangguan visual, terutama dalam kondisi cahaya rendah.
Dengan kata lain, teknologi ini dirancang untuk mengatasi masalah foto yang terlalu gelap atau justru overexposed (terlalu terang).
Xiaomi mengonfirmasi bahwa Xiaomi 17 Ultra akan mengusung sensor utama tipe 1-inci, OmniVision Light Hunter 1050L beresolusi 50MP. Sensor ini dipasangkan dengan lensa Leica berbukaan f/1.67.
Kombinasi hardware mumpuni ini, ditambah optimasi perangkat lunak, dijanjikan akan menghadirkan performa fotografi yang luar biasa.
Seperti yang pernah diungkap dalam Xiaomi 17 Ultra Siap Rilis, Fokus pada Kemurnian Optik Kamera, fokus pada kualitas optik murni menjadi prioritas.
Serangkaian sampel foto yang dibagikan Xiaomi menunjukkan hasil yang impresif. Foto-foto tersebut menonjolkan reproduksi warna yang akurat dan natural, detail tekstur yang tajam, serta pengelolaan dynamic range yang sangat baik.
Bidangan yang melibatkan sumber cahaya kuat dan area bayangan tampak tertangkap dengan seimbang, menunjukkan keunggulan teknologi LOFIC yang diusung. Sampel-sampel ini sekaligus menjadi bukti nyata dari berbagai bocoran sebelumnya yang menyebut Xiaomi 17 Ultra akan menggunakan tiga kamera dengan sensor lebih besar.
Peluncuran Xiaomi 17 Ultra yang dijadwalkan pada pekan keempat Desember ini, seperti dikonfirmasi dalam Xiaomi 17 Ultra Rilis Pekan Keempat Desember, semakin memanaskan persaingan di segmen flagship high-end. Kehadiran smartphone ini dinilai akan menjadi penantang serius bagi para pesaing utamanya.
Dengan keunggulan di sisi kamera yang menjadi andalan, Xiaomi tampaknya ingin memperkuat posisinya di pasar smartphone premium global.
Meski sampel kamera yang dibagikan terlihat menjanjikan, uji performa sesungguhnya tentu perlu menunggu review menyeluruh setelah produk resmi diluncurkan.
Namun, langkah Xiaomi membagikan sampel ini secara terbuka menunjukkan kepercayaan diri yang tinggi terhadap kemampuan fotografi Xiaomi 17 Ultra.
Langkah ini juga menjadi strategi marketing yang efektif untuk membangun antusiasme dan ekspektasi publik sebelum peluncuran.
Dengan spesifikasi kamera yang telah terungkap dan sampel yang beredar, perhatian kini beralih pada aspek lain seperti harga, ketersediaan global, serta spesifikasi lengkap dari chipset, baterai, dan layar.
Peluncuran 25 Desember nanti akan menjawab semua pertanyaan tersebut dan menentukan posisi Xiaomi 17 Ultra dalam hierarki smartphone flagship tahun 2026.
Mengenal Teknologi LOFIC pada Sensor Kamera
Lateral Overflow Integration Capacitor (LOFIC) bukanlah teknologi yang sepenuhnya baru, namun penerapannya pada sensor smartphone masih terus disempurnakan
. Pada dasarnya, teknologi ini menambahkan kapasitor khusus di samping setiap piksel fotodioda. Ketika cahaya yang masuk sangat intens dan menyebabkan piksel utama “penuh” atau jenuh, kelebihan muatan listrik tersebut dialirkan (overflow) ke kapasitor tambahan ini.
Dengan adanya “penampung” tambahan ini, sensor menjadi mampu menangkap rentang cahaya yang lebih luas sebelum akhirnya jenuh. Inilah yang menghasilkan dynamic range yang lebih tinggi.
Dalam praktiknya, foto yang dihasilkan akan memiliki detail lebih banyak di area langit yang terang benderang sekaligus di bagian bawah yang teduh, tanpa perlu mengandalkan teknik HDR yang terkadang menghasilkan efek tidak alami.
Pasar Flagship 2026 dan Persaingan Ketat
Kehadiran Xiaomi 17 Ultra dengan senjata utama kamera berteknologi LOFIC ini diprediksi akan menggeser lanskap persaingan. Vendor-vendor lain dipastikan akan merespons dengan inovasi serupa atau bahkan lebih maju di bidang fotografi mobile.
Persaingan di segmen ini tidak lagi sekadar tentang jumlah megapiksel, tetapi lebih pada kecerdasan pemrosesan gambar, kualitas sensor, dan teknologi pendukung seperti LOFIC untuk menciptakan foto yang mendekati kualitas kamera profesional.
Langkah agresif Xiaomi dengan membocorkan kemampuan kamera sebelum peluncuran resmi juga mencerminkan dinamika pasar yang semakin kompetitif.
Setiap produsen berusaha mendapatkan perhatian pertama dari konsumen dan tech enthusiast.
Dengan performa yang dijanjikan, Xiaomi 17 Ultra berpotensi menjadi benchmark baru untuk kamera ponsel pada tahun depan, memacu inovasi yang lebih cepat dari para kompetitor.
