X Wajibkan Pendaftaran Ulang Kunci Keamanan, Jika Tidak Akun Diblokir

7 hours ago 2

Selular.id – Platform media sosial X secara tiba-tiba mewajibkan pengguna yang memanfaatkan kunci keamanan (security key) untuk metode Two-Factor Authentication (2FA) melakukan pendaftaran ulang.

Kebijakan ini diumumkan langsung melalui akun resmi @Safety perusahaan dan harus diselesaikan paling lambat 10 November 2025 mendatang.

Melalui unggahan di akun @Safety pada Jumat (31/10/2025), X menyampaikan permintaan resminya.

“Hingga 10 November, kami minta semua akun yang menggunakan kunci keamanan sebagai metode autentikasi dua faktor (2FA) untuk melakukan pendaftaran ulang kunci mereka agar tetap yang ada atau mendaftarkan yang baru,” tulis pernyataan tersebut yang dikutip Selular.id.

Perusahaan juga memberikan peringatan penting bahwa proses pendaftaran kunci keamanan baru akan secara otomatis menonaktifkan kunci keamanan lain yang sebelumnya terdaftar.

Kebijakan ini bersifat wajib dan memiliki konsekuensi serius bagi pengguna yang mengabaikannya.

X menegaskan bahwa pengguna yang tidak melakukan pendaftaran ulang hingga batas waktu yang ditetapkan akan mengalami penguncian akun.

Akun tersebut akan tetap terkunci sampai pengguna menyelesaikan pendaftaran ulang kunci keamanan, memilih metode 2FA yang berbeda, atau memutuskan untuk tidak menggunakan 2FA sama sekali.

“Setelah 10 November, jika Anda belum melakukan pendaftaran ulang kunci keamanan, akun akan terkunci hingga Anda melakukan pendaftaran ulang, memilih metode 2FA yang berbeda, atau memilih tidak menggunakan 2FA (namun kami menyarankan Anda menggunakan 2FA untuk melindungi akun Anda!),” jelas akun Safety dalam pernyataan lengkapnya.

Kebijakan pendaftaran ulang ini muncul sebagai bagian dari transisi X meninggalkan warisan Twitter sepenuhnya.

Menurut laporan Tech Radar, kebijakan ini terkait dengan rencana perusahaan untuk menghentikan penggunaan domain Twitter.com mulai bulan depan.

Pendaftaran ulang kunci keamanan ini menjadi penghubung terakhir antara pengguna dengan infrastruktur Twitter lama, yang kemudian akan dihapus selamanya dari sistem X.

Ini menandai babak akhir dari proses transformasi platform yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter menjadi X seutuhnya.

Pentingnya Two-Factor Authentication untuk Keamanan Digital

Two-Factor Authentication atau otentikasi dua faktor merupakan lapisan keamanan penting yang melindungi akun pengguna dari akses tidak sah.

Sistem ini bekerja dengan memverifikasi identitas pengguna melalui dua metode berbeda – biasanya kata sandi dan kode unik yang dihasilkan oleh aplikasi atau perangkat fisik.

Fitur keamanan ini telah lama menjadi standar industri untuk melindungi data sensitif pengguna.

Seperti yang pernah dilakukan Twitter ketika menggulirkan fitur otentikasi dua faktor tanpa nomor telepon, berbagai platform terus berinovasi dalam metode autentikasi yang mereka tawarkan.

Keamanan digital semakin krusial di era modern, dimana ancaman siber terus berkembang.

Penggunaan 2FA terbukti efektif mencegah berbagai jenis serangan, termasuk upaya peretasan yang memanfaatkan kata sandi yang lemah atau kebocoran data.

Dampak dan Langkah yang Perlu Disiapkan Pengguna

Pengguna X yang saat ini mengandalkan kunci keamanan sebagai metode 2FA perlu segera mengambil tindakan.

Mereka memiliki beberapa opsi yang dapat dipilih sesuai dengan preferensi dan kebutuhan keamanan masing-masing.

Pertama, pengguna dapat melakukan pendaftaran ulang kunci keamanan yang sama sebelum tenggat waktu 10 November 2025.

Kedua, mereka bisa mendaftarkan kunci keamanan baru yang akan secara otomatis menggantikan kunci lama.

Opsi ketiga adalah beralih ke metode 2FA lain seperti aplikasi autentikator atau kode SMS.

Meskipun X memberikan opsi untuk tidak menggunakan 2FA sama sekali, perusahaan secara eksplisit tidak merekomendasikan pilihan ini.

Menghilangkan lapisan keamanan 2FA akan membuat akun lebih rentan terhadap berbagai ancaman keamanan siber.

Perlindungan akun media sosial sama pentingnya dengan keamanan perangkat lainnya.

Seperti yang dijelaskan dalam panduan mengaktifkan fitur anti maling untuk iPhone, langkah-langkah keamanan proaktif sangat diperlukan di era digital saat ini.

Transisi ini juga mengingatkan pentingnya selalu waspada terhadap ancaman keamanan digital.

Seperti yang pernah diingatkan dalam artikel tentang file berbahaya di email, pengguna perlu terus memperbarui pengetahuan tentang praktik keamanan siber terbaru.

Perkembangan platform digital seperti X juga berjalan seiring dengan transformasi di sektor teknologi lainnya.

Seperti yang terjadi dengan ekspansi HyperOS 3 Beta Xiaomi ke berbagai perangkat baru, inovasi teknologi terus mendorong perubahan di berbagai layanan digital.

Dukungan terhadap ekosistem digital Indonesia juga terus berkembang, sebagaimana tercermin dari pengakuan terhadap platform seperti Indodax yang meraih penghargaan di Selular Award 2022, menunjukkan pentingnya keamanan dalam berbagai layanan digital.

Kebijakan pendaftaran ulang kunci keamanan X ini menjadi pengingat bahwa keamanan digital adalah tanggung jawab bersama antara platform dan pengguna.

Sementara perusahaan menyediakan alat dan sistem keamanan, pengguna tetap perlu proaktif dalam menerapkan praktik keamanan yang dianjurkan.

Dengan tenggat waktu yang masih cukup panjang hingga November 2025, pengguna memiliki kesempatan untuk mempersiapkan transisi ini dengan matang.

Langkah terbaik adalah tidak menunda proses pendaftaran ulang hingga mendekati batas waktu, mengingat pentingnya akses terhadap akun media sosial dalam kehidupan digital modern.

Read Entire Article
Kepri | Aceh | Nabire | |