TechDaily.id – Samsung Electronics Indonesia menyambut positif peluncuran resmi QRIS Tap oleh Bank Indonesia. Inisiatif ini merupakan sebuah langkah progresif dalam mempercepat transformasi digital dan mendukung ekosistem pembayaran nasional yang lebih praktis.
Kehadiran fitur “tap” ini didukung oleh fitur NFC di banyak lini Samsung Galaxy. Hal ini sejalan dengan komitmen Samsung menyediakan metode pembayaran untuk memberikan kemudahan untuk pengguna smartphone Samsung dalam bertransaksi.
Samsung Dukung Pengalaman QRIS Tap dengan Jutaan Perangkat NFC
Teknologi Near Field Communication (NFC) yang telah tertanam di jutaan unit Samsung Galaxy menjadi kunci dalam mengadopsi teknologi terbaru seperti QRIS Tap. Dengan diresmikannya QRIS Tap oleh pemerintah Indonesia, pembayaran akan lebih mudah dengan menggunakan QRIS Tap.
Bukan hanya untuk transaksi pembayaran, namun juga dapat dirasakan melalui transaksi moda transportasi seperti pada MRT. Dan saat ini kemudahan ini baru bisa digunakan di perangkat Android. Samsung sebagai pemimpin pasar smartphone Android tentunya akan mendukung pengalaman digital yang semakin mudah bagi konsumen Indonesia.
“Kami menyambut dengan antusias inisiatif Bank Indonesia yang telah resmi meluncurkan QRIS Tap untuk konsumen Indonesia. Inovasi ini tidak hanya mendorong percepatan digitalisasi dalam pembayaran elektronik dan sektor transportasi. Hal ini juga sejalan dengan visi kami untuk menghadirkan pengalaman digital yang lebih mudah bagi pengguna Samsung Galaxy. Pengguna Samsung Galaxy, termasuk Galaxy A17 hingga Galaxy Z Fold7, sudah dapat langsung merasakan kemudahan QRIS Tap berkat dukungan teknologi NFC di perangkat mereka. Dengan jutaan perangkat Samsung Galaxy ber-NFC yang aktif di Indonesia, inovasi ini siap diakses oleh berbagai lapisan pengguna,” ujar Selvia Gofar, Head of Group MX Category Management, Samsung Electronics Indonesia.
“Pengguna Samsung Galaxy bebas rasa khawatir karena dilengkapi dengan Samsung Knox, sistem keamanan Samsung yang melindungi setiap lapisan sistem operasi saat bertransaksi menggunakan QRIS Tap,” tambahnya.
Sebagai pemimpin teknologi dan pasar smartphone, Samsung menghadirkan inovasi yang relevan dengan kebutuhan konsumen dan memberikan kemudahan bagi mereka. Salah satunya adalah fitur NFC yang telah dibenamkan di semua lini produk Samsung Galaxy 2025. Mulai dari Galaxy A17, Galaxy A26, Galaxy A36, hingga seri flagship Galaxy S25FE, Galaxy S25 Edge, Galaxy S25, Galaxy S25+, Galaxy S25 Ultra, Galaxy ZFlip7 dan Z Fold7 telah mendukung sistem pembayaran QRIS Tap yang diinisiasi pemerintah Indonesia dengan beberapa mitra bank. QRIS Tap juga telah dapat digunakan di berbagai negara di Asia, yaitu Thailand, Malaysia, Singapura dan Jepang.
Apa Itu NFC?
NFC (Near Field Communication) adalah teknologi komunikasi jarak dekat yang memungkinkan dua perangkat saling bertukar data hanya dengan mendekatkannya dalam jarak beberapa sentimeter. Teknologi ini bekerja secara wireless dan sangat cepat, tanpa memerlukan koneksi internet atau Bluetooth.
Pada dasarnya, NFC merupakan pengembangan dari teknologi Radio Frequency Identification (RFID) yang biasa digunakan untuk sistem akses kartu atau pembayaran elektronik.
Cara Kerja NFC di Smartphone
NFC bekerja dengan prinsip induksi elektromagnetik antara dua antena kecil yang ada di dalam perangkat.
Ketika dua perangkat dengan chip NFC didekatkan, keduanya akan saling mengirimkan sinyal dan membentuk koneksi instan untuk bertukar data atau melakukan autentikasi.
Sebagian besar smartphone Android modern — termasuk dari Samsung, Xiaomi, OPPO, realme, hingga Google Pixel — sudah mendukung NFC. Apple juga telah mengintegrasikan teknologi ini di lini iPhone mulai dari iPhone 6 hingga iPhone 15 series, terutama untuk fitur pembayaran Apple Pay.
Fungsi dan Kegunaan NFC di Smartphone
1. Pembayaran Digital (Contactless Payment)
Kegunaan paling populer dari NFC adalah untuk transaksi digital tanpa kontak.
Dengan layanan seperti Samsung Pay, Google Pay, dan Apple Pay, pengguna dapat membayar di toko hanya dengan menempelkan smartphone ke mesin EDC.
Sistem ini aman karena dilindungi oleh enkripsi dan autentikasi biometrik seperti sidik jari atau Face ID.
2. Transfer Data Instan
Sebelum era Wi-Fi Direct dan AirDrop, NFC sudah dikenal dengan fitur Android Beam, yang memungkinkan transfer foto, file, atau kontak hanya dengan menyentuhkan dua ponsel.
Kini, meskipun Android Beam telah digantikan oleh fitur seperti Nearby Share (Quick Share di Samsung), NFC tetap berperan dalam proses pairing awal yang cepat.
3. Pairing Perangkat Lebih Mudah
NFC juga berfungsi untuk menyambungkan perangkat pintar (smart devices) seperti speaker Bluetooth, headphone, smartwatch, atau kamera digital dengan sangat mudah.
Cukup dekatkan perangkat ke smartphone, dan koneksi akan terbentuk otomatis tanpa perlu memasukkan kode pairing.
4. Akses dan Otentikasi Digital
Banyak perusahaan dan institusi kini menggunakan kartu ID berbasis NFC untuk sistem keamanan atau absensi.
Beberapa ponsel Android bahkan dapat digunakan untuk menduplikasi kartu akses kantor, gedung, atau transportasi umum, membuat pengguna tak perlu lagi membawa kartu fisik.
5. Membaca dan Menulis Tag NFC
Tag NFC adalah chip kecil yang bisa diprogram untuk menjalankan perintah otomatis di smartphone.
Contohnya, pengguna bisa menempelkan tag NFC di meja kerja agar ponsel langsung mengaktifkan mode senyap atau membuka aplikasi produktivitas ketika didekatkan.
