TechDaily.id- Smartphone Android modern semakin canggih, dengan layar 120 Hz, prosesor kuat, dan fitur AI canggih. Tapi kalau baterainya cepat habis, semua kecanggihan itu jadi kurang terasa.
Untungnya, ada sejumlah pengaturan Android yang bisa kamu aktifkan agar daya tahan baterai semakin awet. Berikut tweak penting dari panduan BGR yang wajib kamu coba.
- Matikan Always-On Display (AOD)
AOD memang praktis, tapi tetap menguras daya — terutama di ponsel dengan layar besar atau refresh rate tinggi. BGR menyebut bahwa mematikan AOD bisa menghemat banyak baterai.
- Turunkan Brightness & Atur Timeout Layar
Tingkat kecerahan layar adalah salah satu penyebab borosnya baterai HP Android kamu. Gunakan mode kecerahan adaptif atau atur brightness secara manual agar sesuai kondisi sekitar. Selain itu, ubah durasi screen timeout agar layar mati lebih cepat saat tidak digunakan.
- Perbarui Sistem & Aplikasi Secara Rutin
Update Android dan aplikasi sering membawa optimasi manajemen daya. Dengan versi software terbaru, efisiensi baterai bisa meningkat.
- Aktifkan Adaptive Battery
Fitur ini menggunakan AI untuk belajar kebiasaan penggunaan ponsel. Aplikasi yang jarang dipakai akan dibatasi aktivitas latar belakangnya untuk menghemat daya.
- Gunakan Mode Gelap (Dark Mode)
Jika ponselmu menggunakan layar AMOLED, Dark Mode dapat menghemat baterai karena piksel gelap menggunakan lebih sedikit energi.
- Aktifkan Power Saving / Battery Saver Mode
Mode hemat daya membatasi aktivitas latar belakang, mengurangi notifikasi, dan menonaktifkan fitur tertentu agar baterai tahan lebih lama.
- Nonaktifkan Sinkronisasi Aplikasi di Latar Belakang
Aplikasi yang selalu menyinkronkan data di latar belakang bisa menguras daya. Matikan sinkronisasi otomatis atau batasi akses data latar belakang lewat pengaturan data.
- Turunkan Refresh Rate Layar
Layar dengan refresh rate tinggi memang mulus, tapi boros daya. Jika sedang tidak butuh, turunkan ke 60 Hz agar baterai lebih irit.
- Matikan Deteksi “Hey Google”
Jika fitur “Hey Google” aktif, mikrofon akan terus menyala untuk mendeteksi perintah suara, yang bisa menguras baterai. Nonaktifkan jika tidak sering digunakan.
- Kurangi Pemberitahuan (Notification)
Setiap notifikasi bisa membuat layar menyala dan menguras daya. Batasi notifikasi dari aplikasi yang kurang penting untuk menghemat baterai dan mengurangi gangguan.
- Gunakan Suhu Ideal
Paparan suhu ekstrem (terlalu panas atau dingin) bisa merusak baterai dan menurunkan kinerjanya. Sebaiknya jaga ponsel agar tetap dalam suhu ideal agar baterai lebih awet.
- Gunakan Layar Kecil pada Ponsel Lipat
Untuk ponsel lipat, gunakan layar penutup (cover screen) saat cuma ingin cek notifikasi — karena layar besar utama lebih boros daya.
- Kendalikan Akun Tersinkronisasi
Akun yang aktif di latar belakang (seperti email lama atau akun sosial) bisa menyebabkan sinkronisasi konstan. Hapus akun yang tidak lagi diperlukan agar aktivitas latar belakang berkurang.
- Jaga Aktivitas Mikrofon dan Sensor
Fitur seperti “always listening” untuk voice assistant atau sensor lain bisa terus menyala. Matikan atau batasi fitur ini jika tidak terlalu dibutuhkan agar mengurangi beban daya. (kombinasi dari poin 9 dan lainnya)
