Komdigi Harus Malu, Menteri Keuangan Purbaya Bakal Ajari Keamanan Siber Kemenkeu

9 hours ago 3

Selular.id – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa berkelakar ingin mengajak Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) belajar keamanan siber dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Pernyataan ini disampaikan Purbaya dalam media briefing di Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, pekan lalu (24/10/2025).

Purbaya menyampaikan bahwa Kemenkeu telah merekrut beberapa peretas top Indonesia untuk menguji berbagai keamanan sistem IT di kementeriannya.

“Nanti kalau cyber security-nya udah top di sini (Kemenkeu), saya akan ajarin ke semua kementerian lembaga di Indonesia, termasuk Kominfo (Komdigi),” canda Purbaya dalam acara tersebut.

Ia menjelaskan proses pengujian keamanan yang telah dilakukan dengan melibatkan para ahli keamanan siber lokal.

“Kita juga udah panggil hacker kita, yang jago-jago orang Indonesia ya, bukan orang asing. Kita bayar sih, bantuin saya, jadi sudah di tes, udah lumayan,” ujarnya dengan nada percaya diri.

Purbaya mengungkapkan bahwa banyak pihak di lingkungan pemerintahan yang mengklaim sistem keamanan IT mereka sudah baik, namun ternyata mudah ditembus ketika diuji.

“Karena ada beberapa yang biasa kan orang di setiap kantor kan sombong-sombong tuh orang IT-nya. Punya saya jago, punya saya jago. Dikasih tahu nggak mau. Ternyata begitu diuji, jebol. Baru saya marah-marahin,” tegas Purbaya dengan nada serius.

Peningkatan Signifikan Keamanan Sistem Pajak

Menteri Keuangan ini pun mengungkapkan kemajuan signifikan yang telah dicapai dalam sistem keamanan IT Kemenkeu, khususnya pada sistem pajak Coretax.

Menurut Purbaya, sistem tersebut kini telah mencapai skor keamanan 95 dari skala 100.

“Sekarang security-nya Coretex udah bagus sekali, kan dulu saya bilang cyber security-nya 30 dari 100, sekarang udah 95 plus, jadi kalau nilainya udah A plus itu securitynya,” ujar Purbaya dengan bangga.

Pencapaian ini menunjukkan lompatan besar dalam upaya penguatan keamanan digital di instansi pemerintah.

Peningkatan keamanan siber di sektor pemerintah sejalan dengan tren global di mana kecerdasan buatan, cloud, dan keamanan siber kini jadi prioritas utama investasi perusahaan.

Komitmen Kemenkeu dalam memperkuat sistem keamanan digitalnya mencerminkan kesadaran akan pentingnya perlindungan data di era digital.

Target Keamanan 100 Persen dalam Sebulan

Purbaya menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan keamanan sistem IT di Kemenkeu hingga mencapai angka sempurna 100 dalam waktu sebulan ke depan.

Rencana ini akan diimplementasikan secara bertahap dengan pengujian berkelanjutan.

“Nanti akan dibawa ke 100 dalam waktu sebulan, dalam waktu sebulan, secara bertahap. Nanti tiap saat dites oleh hacker-hacker yang tadi, yang lain itu. Untuk melihat bahwa (di Kementerian) Keuangan, sistem IT kita betul-betul aman,” ujarnya dengan penuh keyakinan.

Pendekatan proaktif Kemenkeu dalam menguji sistem keamanannya dengan melibatkan para ahli keamanan siber lokal sejalan dengan perkembangan di sektor swasta.

Seperti yang terlihat dalam inisiatif Lintasarta membangun pusat inovasi dan edukasi teknologi keamanan siber, kolaborasi dengan para ahli menjadi kunci dalam menghadapi tantangan keamanan digital.

Penguatan keamanan siber di Kemenkeu juga relevan dengan perkembangan teknologi terkini, di mana adopsi AI untuk keamanan siber di Asia Pasifik mencapai 84%.

Integrasi teknologi canggih dalam sistem keamanan menjadi kebutuhan mendesak di era digital.

Komitmen Purbaya dalam meningkatkan keamanan sistem IT Kemenkeu mencerminkan keseriusan pemerintah dalam melindungi data dan sistem finansial negara.

Dengan sistem pajak Coretax yang menjadi tulang punggung penerimaan negara, pengamanan yang ketat menjadi kebutuhan mutlak.

Inisiatif Kemenkeu ini juga selaras dengan perkembangan di industri teknologi, di mana perusahaan seperti Erajaya menggandeng bolttech merilis layanan perbaikan dengan keamanan siber, menunjukkan bahwa keamanan digital telah menjadi pertimbangan utama dalam berbagai layanan.

Dengan target mencapai skor keamanan sempurna dalam waktu dekat, Kemenkeu berpotensi menjadi benchmark keamanan siber bagi kementerian dan lembaga pemerintah lainnya.

Pencapaian ini dapat mendorong standar keamanan yang lebih tinggi di seluruh instansi pemerintah.

Perkembangan terbaru dari Kemenkeu ini menunjukkan bahwa pemerintah semakin menyadari pentingnya investasi dalam keamanan siber, mengikuti tren dimana kecerdasan buatan, cloud, dan keamanan siber kini jadi prioritas utama investasi perusahaan.

Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap sistem digital pemerintah.

Dengan pendekatan yang komprehensif dan berkelanjutan, Kemenkeu berkomitmen untuk tidak hanya mencapai standar keamanan yang tinggi, tetapi juga mempertahankannya di tengat evolving threat landscape yang terus berubah.

Komitmen ini diwujudkan melalui pengujian rutin dan perbaikan berkelanjutan sistem keamanan.

Read Entire Article
Kepri | Aceh | Nabire | |