TechDaily.id – Sejumlah vendor smartphone comeback ke Indonesia tahun ini. Mungkin kamu tidak tahu smartphone apa saja yang telah comeback ke Indonesia.
Berikut ini daftar vendor smartphone yang comeback ke Indonesia untuk meramaikan pasar smartphone. Mana favorit kalian?
Tahun 2025 memang bukan tahun yang begitu baik untuk vendor smartphone di Indonesia.
Menurut data dari beberapa perusahaan riset mengatakan bahwa di sepanjang tahun 2025, meski terlihat adanya peningkatan penjualan perangkat smartphone, pertumbuhannya hanya ada di kisaran 2% saja.
Namun, hal ini tidak membuat gentar beberapa perusahaan smartphone yang tadinya sempat vakum berjualan di Indonesia, kini kembali mencoba peruntungan mereka. Dan kami sudah merangkum 3 vendor yang comeback ke Indonesia.

- Nubia (ZTE)
Nubia tercatat pertama kali comeback ke Indonesia pertama kali pada pertengahan 2024 lalu. Mereka kembali di bawah naungan ZTE, yang notabene telah absen berjualan di Indonesia selama beberapa tahun terakhir ini.
Strategi mereka untuk comeback ke Indonesia adalah dengan membawa jajaran smartphone terjangkau dengan performa yang cukup baik. Dan di 2025, mereka fokus untuk masuk ke pasar smartphone gaming terjangkau, dengan menyediakan beberapa produk termasuk Nubia Neo Series yang mendapatkan respon positif dari pengguna.
Menurut Ni Fei, Senior Vice President ZTE dan Presiden ZTE Mobile Devices, misi perusahaan mereka adalah menjadi merek teknologi yang paling memahami gaya hidup anak muda dengan menyediakan produk yang beragam dan mengekspresikan identitas mereka.

- Motorola
Motorola terakhir kali berjualan smartphone di Indonesia sekitar tahun 2017. Setelah agak kesulitan berjualan di Indonesia, mereka pun hengkang tanpa membawa perangkat baru, meski secara global mereka meluncurkan berbagai produk, termasuk smartphone lipat di AS.
Setelah sewindu absen, Motorola kembali comeback ke Indonesia dengan meluncurkan jajaran smartphone budget dengan harga terjangkau. smartphone pertama yang mereka hadirkan adalah Moto G45 5G.
Setelah peluncuran smartphone tersebut, Motorola kembali menawarkan produk-produk mid-range dengan menawarkan beberapa keunggulan, beberapa diantaranya adalah teknologi AI dan sertifikat warna dari Pantone.
- HONOR
Selain kedua vendor tersebut, ada satu lagi vendor yang mencoba kembali peruntungan mereka di Indonesia, yakni HONOR. Merek smartphone asal Tiongkok ini terakhir beroperasi di Tanah Air pada 2019 sebelum akhirnya hengkang. Namun, pada 26 Februari 2025, HONOR resmi meluncurkan produk perdananya, menandai awal dari komitmen jangka panjang untuk melayani pasar Indonesia.

Revolusi dari Smartphone Menjadi Ekosistem AI
HONOR tidak hanya kembali dengan produk smartphone biasa. Pada MWC 2025, perusahaan mengumumkan evolusi dirinya dari sekadar pembuat smartphone menjadi perusahaan ekosistem AI yang menghubungkan smartphone, tablet, wearable, hingga solusi interkonektivitas. Ini adalah perubahan fundamental dalam strategi bisnis mereka.
Inovasi HONOR berfokus pada pendekatan human-centric, artinya fitur-fitur AI yang dikembangkan bukan hanya canggih, tetapi juga memiliki manfaat nyata dan mudah digunakan dalam kehidupan sehari-hari pengguna. Beberapa fitur unggulan yang sudah tersedia bagi pengguna Indonesia antara lain:
- Magic Portal: fitur AI yang memungkinkan drag-and-drop secara mulus lintas aplikasi
- AI Eraser 2.0: menghapus objek tidak diinginkan dari foto dengan presisi tinggi
- AI Cutout dan AI Outpainting: mengedit foto dengan hasil profesional
- AI Translate: menerjemahkan teks dan percakapan secara real-time
Produk pertama yang diluncurkan mencakup HONOR Magic V3, HONOR 200 Pro, HONOR X9c 5G, HONOR MagicBook Art 14, HONOR Pad 9, dan HONOR Pad X8a. Di kuartal kedua, HONOR juga menghadirkan HONOR 400 dan HONOR 400 Lite ke pasar Indonesia. Disusul dengan HONOR Pad Series yang terdiri dari HONOR Pad 10, HONOR Pad X9a, dan HONOR Pad X7.
Mayoritas perangkat tersebut dilengkapi dengan teknologi AI terdepan.
Justin Li, President of HONOR South Pacific, mengatakan bahwa fitur AI HONOR di sepanjang 2025 terbukti berhasil digemari pengguna. Fitur AI Imaging di HONOR 400 menjadi salah satu yang paling menonjol.
“Sepanjang 2025, fitur AI Imaging di HONOR 400 menjadi salah satu yang paling menonjol. Teknologi seperti AI Image-to-Video, AI Eraser 2.0, AI Cutout, dan AI Outpainting menjadi fitur sangat digemari karena mampu menghasilkan potret berkualitas tinggi sekaligus membuka ruang kreasi yang lebih luas bagi pengguna dalam membuat konten”, kata Justin Li.
Secara keseluruhan, keberhasilan berbagai fitur ini tercermin dari meningkatnya frekuensi penggunaan yang signifikan dan respons positif yang kami terima dari para pengguna, yang melihat AI HONOR sebagai solusi nyata untuk produktivitas dan kreativitas.
Ekspansi Jaringan Ritel dan Komitmen Layanan
Yang membedakan kembalinya HONOR dari sekadar peluncuran produk adalah komitmen mereka untuk membangun infrastruktur penjualan dan layanan di seluruh Indonesia. Sejak peluncuran, HONOR telah membuka HONOR Experience Store di empat lokasi strategis: Gandaria City, Bintaro XChange, Cibinong City Mall, Emporium Pluit Mall, dan segera hadir di Surabaya.
Experience Store bukan sekadar toko biasa. Ini adalah tempat di mana pelanggan dapat mencoba langsung semua produk HONOR, mendapatkan konsultasi personal, dan menikmati layanan purnajual berkualitas tinggi. Konsep ini memastikan bahwa setiap customer journey: dari awareness hingga after-sales yang dirancang dengan sempurna.
Pihak HONOR juga menyatakan bahwa respons konsumen terhadap HONOR Experience Store sangat positif. Kehadiran toko di lokasi-lokasi strategis dan premium di Jabodetabek membuat masyarakat semakin yakin bahwa HONOR berkomitmen penuh pada pasar Indonesia. Banyak pengunjung mengapresiasi kesempatan untuk melihat dan mencoba langsung perangkat kami sebelum membeli, karena hal ini membantu membangun kepercayaan terhadap performa dan kualitas ekosistem AI HONOR
“Kami juga mengutamakan pengalaman yang nyaman dan menyeluruh. Contohnya, HONOR Experience Store di Gandaria City tidak hanya menghadirkan rangkaian produk lengkap, tetapi juga menyediakan pusat layanan resmi dalam satu area. Pendekatan one-stop solution ini memudahkan konsumen untuk eksplorasi, pembelian, sekaligus mendapatkan dukungan purna jual tanpa harus berpindah tempat”, kata Justin Li.
Untuk memastikan kepuasan pelanggan, HONOR juga membuka 12 Authorized Service Center di berbagai lokasi di Indonesia dan menyediakan layanan Postal Service (perbaikan via pos) untuk pengguna di seluruh Indonesia yang lokasinya jauh dari service center.
Kombinasi lokasi strategis, layanan terpadu, dan pengalaman yang dirancang human-centric inilah yang membuat HONOR Experience Store tampil berbeda dari kompetitor dan terus menarik lebih banyak pengunjung dari waktu ke waktu.
“Seiring dengan ekspansi kami, kontribusi experience store terhadap performa bisnis HONOR pada 2025 sudah terlihat. Di Indonesia, pasar offline masih menjadi motor utama pembelian smartphone, lebih dari 80% transaksi terjadi secara offline. Kehadiran HONOR Experience Store di pusat-pusat aktivitas masyarakat membantu mendorong visibilitas brand, meningkatkan kesempatan mencoba produk, dan memperkuat kepercayaan konsumen”, kata Justin Li.













































