KTO – Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pembahasan Langkah Kongkret Pengendalian Inflasi yang diadakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI secara hybrid pada Selasa, 10 Juni 2025. Acara berlangsung di Ruang Rapat Engku Putri Raja Hamidah, Kantor Wali Kota Tanjungpinang dan melibatkan seluruh pemerintah daerah, kementerian/lembaga, dan stakeholder terkait.
Wakil Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Bima Arya Sugiarto, memberikan arahan agar seluruh kepala daerah aktif mengawal kondisi inflasi dengan data akurat dan langkah responsif untuk menjaga stabilitas harga di tingkat daerah maupun nasional.
“Pentingnya pemanfaatan ruang fiskal daerah secara optimal berdasarkan data yang dimiliki masing-masing pemerintah daerah,” ujar Bima.
Ia juga menekankan agar daerah terus mendorong dan mengoptimalkan belanja daerah guna mendorong pertumbuhan ekonomi maksimal.
Pudji Ismartini, Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa, menyampaikan perkembangan inflasi dengan catatan deflasi sebesar 0,37 persen pada Mei 2025, terendah dalam lima tahun terakhir.
Analisis komponen inflasi menunjukkan bahwa komponen inti mendominasi andil inflasi, kecuali pada 2022 dan 2023 saat volatile food menjadi penyumbang utama.
“Pengendalian harga pangan dan distribusi barang menjadi fokus kerja pemerintah daerah dan pusat,” ujar Pudji.
Asisten II Bidang Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Kota Tanjungpinang, Elfiani Sandri, menyatakan komitmen Pemko untuk mendukung upaya pemerintah pusat dalam menjaga stabilitas harga dan pengendalian inflasi.
“Rakor ini menjadi ruang koordinasi dan evaluasi terkait pembaharuan data lapangan terutama komoditas penyumbang inflasi di Tanjungpinang,” jelas Sandri.
Pemko Tanjungpinang juga mendukung program prioritas Presiden seperti:
-
Program Makan Bergizi Gratis (MBG)
-
Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdeskel) Merah Putih
-
Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG)
-
Sekolah Rakyat
Sandri menegaskan sinergi dengan OPD terkait terus ditingkatkan agar program berjalan sesuai arahan Mendagri.
Rakor turut dihadiri oleh Kabag Perekonomian dan SDA Pemko Tanjungpinang, Hamerudin, serta perwakilan stakeholder lain sebagai bagian dari kolaborasi menjaga kestabilan ekonomi daerah.
Pemko Tanjungpinang aktif berperan dalam pengendalian inflasi dengan berkoordinasi bersama Kemendagri dan berbagai pihak terkait. Komitmen pada stabilitas harga dan dukungan program nasional menunjukkan langkah nyata menjaga pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.