1 month ago
16
KTO – iOS 26 Adaptive Power jadi sorotan utama dari update terbaru Apple yang dirilis pada WWDC 2025. Tak hanya menghadirkan tampilan baru bernama “Liquid Glass”, iOS 26 juga membawa fitur hemat baterai canggih berbasis AI, serta peningkatan integrasi hardware-software untuk iPhone 17 dan model lainnya.
iOS 26 memperkenalkan antarmuka baru yang disebut Liquid Glass, yaitu efek visual transparan dan reflektif yang membuat layar terlihat seperti kaca hidup. Elemen seperti ikon, widget, dan notifikasi tampil mengambang dengan efek bayangan dinamis. Namun, sejumlah pengguna melaporkan tantangan kontras teks di beberapa latar belakang kompleks.
Adaptive Power adalah fitur baru di iOS 26 yang menggunakan kecerdasan buatan untuk mengatur konsumsi daya baterai. Sistem akan:
-
Menurunkan performa CPU dan GPU saat baterai kritis
-
Mengatur refresh rate dan kecerahan layar otomatis
-
Belajar dari pola penggunaan pengguna agar hemat daya optimal
Fitur ini bertujuan untuk memperpanjang masa pakai baterai, terutama di perangkat dengan kapasitas baterai kecil seperti iPhone 17 Air.
Fitur iOS 26 Adaptive Power sangat penting untuk model tipis seperti iPhone 17 Air, yang dikabarkan hanya membawa baterai 2.800 mAh. Dengan ketebalan 5.5 mm, Apple harus mengorbankan ruang baterai. Adaptive Power hadir untuk mengimbangi keterbatasan tersebut dengan cara pintar mengatur konsumsi daya harian.
Sebagai perbandingan, Galaxy S25 Edge dari Samsung memiliki baterai 3.900 mAh meski hanya setebal 5.8 mm. Namun, meski baterai lebih besar, efisiensi dayanya biasa saja. Keunggulan Apple ada di integrasi vertikal antara iOS dan chipset, sehingga fitur seperti Adaptive Power bisa lebih efektif menjaga performa dan daya tahan.
Selain Adaptive Power dan desain baru, iOS 26 juga membawa fitur-fitur unggulan lainnya:
-
EnergyKit: API untuk pengelolaan energi rumah pintar
-
Live Translation: Terjemahan real-time di FaceTime dan Messages
-
Siri AI On-Device: Asisten pintar yang berjalan lokal tanpa koneksi internet
-
Privasi Lebih Ketat: Pembaruan App Privacy Report dan App Tracking Transparency
Apple merilis beta developer iOS 26 pada 10 Juni 2025, dan beta publik akan tersedia pertengahan Juli. Versi final kemungkinan hadir sekitar pertengahan September bersamaan dengan peluncuran iPhone 17. iOS 26 kompatibel dengan iPhone 11 ke atas, tapi fitur Apple Intelligence seperti Adaptive Power hanya aktif di iPhone dengan chip A17 Pro ke atas.
iOS 26 Adaptive Power bukan cuma sekadar fitur hemat baterai biasa. Dengan dukungan AI dan integrasi mendalam, fitur ini bisa jadi solusi cerdas untuk pengguna iPhone modern, apalagi yang memakai perangkat dengan baterai kecil. Dipadukan dengan tampilan Liquid Glass yang menawan, iOS 26 tampil sebagai salah satu update iOS paling revolusioner dalam beberapa tahun terakhir.
