East Ventures Antar Startup Fore Coffee IPO di BEI

5 days ago 13
Update Warta News 24 Jam Akurat Terpercaya

Selular.ID – Satu lagi startup Indonesia yang bakal melantai atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI), yakni PT Fore Kopi Indonesia Tbk (Fore Coffee).

Fore Coffee, coffee chain premium affordable terkemuka di Indonesia, baru saja menyelesaikan penawaran umum yang berlangsung pada 8 – 10 April 2025.

Penawaran umum ini mendapatkan antusiasme yang tinggi dari pelaku pasar ritel dalam penjatahan terpusat atau pooling.

Hal tersebut terlihat dari jumlah kelebihan permintaan atau oversubscribe 200,63 kali dan jumlah investor sebanyak 114.873 investor.

Jaumlah ini berdasarkan berdasarkan data hingga 10 April 2025 yang diunduh dari sistem e-IPO.

Dalam keterangan yang Selular terima, Komisaris Utama Fore Coffee serta Co-Founder dan Managing Partner East Ventures, Willson Cuaca menyebut IPO Fore menarik para investor.

Baca juga: Pengguna Aplikasi Jual Beli Saham Bingung saat IHSG Trading Halt, Terburuk di ASEAN

“Penawaran IPO Fore Coffee yang menarik minat banyak investor menunjukkan bagaimana produk asli dari startup lokal dapat bergema kuat meskipun terjadi ketidakpastian di pasar modal,” ujar Willson kepada Selular.

“Keputusan yang berlawanan dengan intuisi untuk melanjutkan IPO ketika pasar IHSG berada pada titik terendah sejak pandemi membuahkan hasil,” sambungnya.

Fore Coffee yang memiliki kode emiten FORE, dijadwalkan akan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, 14 April 2025.

Perusahaan menetapkan harga IPO sebesar Rp188 per lembar saham, sehingga berpotensi mengumpulkan dana hingga Rp353,44 miliar dari pelepasan 1,88 miliar lembar saham.

Jumlah saham ini setara dengan 21,08% dari total modal yang ditempatkan dan disetor penuh.

Dari dana hasil penawaran umum perdana saham ini, FORE akan menggunakannya untuk tiga keperluan utama.

Baca juga: Nexmedis, Raih Pendanaan yang Dipimpin East Ventures dan Forge Ventures

Sekitar Rp275 miliar dari total dana akan digunakan untuk memperluas jaringan outlet Fore Coffee dengan rencana membangun 140 outlet kopi baru di seluruh Indonesia secara bertahap dalam dua tahun ke depan.

Kemudian, perusahaan juga akan menggunakan Rp60 miliar dana hasil IPO untuk mengembangkan bisnis dengan membuka outlet donat baru melalui anak perusahaan, serta Rp18,44 miliar untuk modal kerja.

Mandiri Sekuritas dan Henan Putihrai Sekuritas bertindak sebagai joint lead underwriter, yang akan berperan sebagai perantara antara investor dan pasar modal.

Simak berita menarik lainnya dari Selular.id di Google News

Read Entire Article
Kepri | Aceh | Nabire | |