TechDaily.id – WhatsApp telah resmi meluncurkan fitur obrolan suara baru untuk percakapan grup, yang menawarkan cara yang lebih santai dan spontan bagi pengguna untuk berbicara dengan beberapa anggota grup.
Terinspirasi oleh fitur serupa yang sudah tersedia di Telegram, pembaruan ini memungkinkan anggota grup untuk terlibat dalam percakapan audio langsung tanpa memulai panggilan suara grup formal, sebagaimana dikutip dari Ubergizmo.
WhatsApp Hadirkan Voice Chat untuk Semua Grup
Sebelumnya terbatas pada grup besar, Meta kini telah menyediakan voice chat untuk semua ukuran grup. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk berbicara seolah-olah mereka berada di ruangan yang sama, tanpa harus memulai panggilan suara tradisional atau meninggalkan antarmuka obrolan.
Untuk memulai voice chat, pengguna cukup menggeser ke atas dari pesan terakhir dalam percakapan grup. Salah satu perbedaan utama dari panggilan suara grup biasa adalah voice chat tidak terlalu mengganggu.
Voice chat tidak memberi tahu semua orang dalam grup, tidak muncul sebagai panggilan yang sedang berlangsung, dan tidak tercatat dalam riwayat obrolan. Desain ini mendorong interaksi yang lebih informal dan lancar, sehingga ideal untuk percakapan grup yang kasual.
Fitur voice chat juga mencakup alat interaktif untuk meningkatkan pengalaman komunikasi. Pengguna dapat “mengangkat tangan” untuk memberi tanda keinginan berbicara, menjaga ketertiban selama diskusi yang lebih besar. Selain itu, peserta dapat bereaksi dengan emoji secara real time, menambahkan lapisan keterlibatan tanpa mengganggu percakapan.
Yang terpenting, WhatsApp mengonfirmasi bahwa semua obrolan suara dilindungi dengan enkripsi ujung ke ujung, menjaga standar privasi pengguna dan keamanan data platform.
Jika fitur tersebut belum terlihat di perangkat kamu, memperbarui WhatsApp ke versi terbaru melalui Google Play Store atau Apple App Store mungkin diperlukan untuk mengaksesnya.
Dengan pembaruan ini, WhatsApp terus memperluas fungsinya, dengan tujuan menawarkan pengalaman komunikasi yang menyaingi platform seperti Telegram, sambil mempertahankan nilai-nilai intinya, yakni kesederhanaan, keamanan, dan kendali pengguna.
Pengenalan voice chat menyempurnakan cara pengguna terhubung dalam grup, menyediakan cara yang lebih alami dan dinamis untuk berinteraksi.
Perjalanan WhatsApp
WhatsApp tidak berhenti berinovasi. Sepanjang 2025, platform ini telah meluncurkan berbagai fitur penting yang memperkuat pengalaman pengguna dan menjawab tuntutan era digital yang semakin kompleks. Dengan lebih dari dua miliar pengguna aktif di lebih dari 180 negara, setiap perubahan yang dilakukan WhatsApp selalu menjadi sorotan global.
Berikut adalah rangkuman lengkap perjalanan platform perpesanan di tahun 2025, termasuk fitur terbaru, strategi pengembangan, dan pengaruhnya terhadap pasar aplikasi pesan instan.
Fitur Baru WhatsApp 2025 yang Paling Menonjol
1. Pesan Suara Sekali Dengar (Voice Message View Once)
Setelah sukses dengan fitur “View Once” untuk foto dan video, platform perpesanan kini memperluas konsep ini ke pesan suara. Fitur ini memungkinkan pengguna mengirim pesan suara yang hanya bisa diputar satu kali sebelum otomatis menghilang. Ini menjadi solusi ideal untuk menjaga privasi saat berbagi informasi sensitif.
2. Kanal Komunitas yang Ditingkatkan
Channels kini memiliki fitur polling, komentar terbatas, dan jadwal siaran. Komunitas seperti organisasi, sekolah, dan klub olahraga mulai aktif memanfaatkan kanal ini sebagai pengganti grup besar yang sering tidak terkelola.
3. Peningkatan WhatsApp Web dan Desktop
Versi desktop dan web WhatsApp kini lebih cepat, ringan, dan mendukung panggilan video hingga 32 orang. Dengan mode multi-device yang makin stabil, pengguna tidak lagi tergantung pada ponsel utama untuk menjalankan WhatsApp di PC atau tablet.
4. Login Menggunakan Email (Opsional)
Salah satu fitur paling ditunggu akhirnya tiba: WhatsApp kini memungkinkan pengguna menambahkan alamat email sebagai metode pemulihan akun. Ini menambah lapisan keamanan ekstra dan mempermudah login jika nomor telepon tidak tersedia.
Komitmen WhatsApp terhadap Keamanan Pengguna
Sepanjang tahun 2025, WhatsApp menunjukkan komitmen serius terhadap enkripsi end-to-end, perlindungan metadata, dan keamanan lintas perangkat. Meta juga memperkenalkan Privacy Checkup, fitur panduan interaktif yang membantu pengguna memeriksa dan mengatur opsi privasi mereka secara menyeluruh.
Fitur keamanan yang kini tersedia meliputi:
- Kunci Chat (Chat Lock) dengan sidik jari atau Face ID.
- Verifikasi dua langkah yang diperbarui.
- Notifikasi login baru di perangkat lain.
Langkah ini memperkuat posisi platform perpesanan sebagai platform perpesanan yang fokus pada privasi pengguna, bersaing ketat dengan Signal dan Telegram.
WhatsApp dan Ekspansi Lintas Platform
Platform perpesanan telah memperluas dukungan multi-device hingga 5 perangkat aktif tanpa perlu koneksi internet dari perangkat utama. Fitur ini memungkinkan penggunaan WhatsApp di iPad, laptop, dan browser secara bersamaan, yang sebelumnya menjadi keterbatasan utama platform ini.
Integrasi juga makin dalam dengan ekosistem Meta, seperti Instagram dan Facebook Messenger, tanpa mengorbankan keamanan enkripsi pesan.
