Selular.id – Telkomsel kembali mencatatkan prestasi global dengan meraih tiga penghargaan utama di ajang Global Telecoms (Glotel) Awards 2025 di London, Inggris.
Kemenangan ini sekaligus mempertahankan rekor operator telekomunikasi tersebut sebagai pemenang di ajang bergengsi yang sama selama tiga tahun berturut-turut, setelah sebelumnya meraih penghargaan pada 2023 dan 2024.
Ketiga penghargaan yang dibawa pulang adalah Connecting the Unconnected untuk proyek Nias Digital Inclusion, IoT Innovation of the Year untuk inovasi IoT InTANK, dan Delighting the Customer untuk proyek AI-Augmented Digital Twins.
Pencapaian ini dinilai sebagai pengakuan internasional atas kemajuan teknologi dan komitmen Telkomsel sebagai penyedia layanan digital terdepan di kawasan Asia-Pasifik.
Komisaris Telkomsel, Rico Rustombi, menyatakan bahwa kemenangan beruntun ini menjadi motivasi besar bagi perusahaan. “Kami tidak akan berhenti – kami bertekad untuk terus mencetak pencapaian dan menetapkan standar baru dalam inovasi. Glotel adalah ajang yang luar biasa untuk merayakan teknologi dan kolaborasi, dan kami bangga menjadi bagian dari ajang ini,” ujarnya.
Mengulik Tiga Inovasi Peraih Penghargaan
Penghargaan Connecting the Unconnected diberikan atas keberhasilan proyek Nias Digital Inclusion Breakthrough yang dikerjakan bersama Ericsson. Proyek ini berhasil membuka akses layanan digital bagi komunitas terpencil di
Kepulauan Nias, salah satu pulau terluar Indonesia, dengan menerapkan jaringan microwave jarak jauh sepanjang 180 km dan Far Edge Core berbasis cloud-native.
Implementasi teknologi ini berhasil memangkas latensi hingga 84% dan meningkatkan kecepatan akses empat kali lipat bagi masyarakat di wilayah tersebut.
Untuk kategori IoT Innovation of the Year, Telkomsel dinobatkan sebagai pemenang berkat proyek IoT InTANK. Inovasi ini mengubah proses pemeriksaan tangki manual yang memakan waktu dan berisiko menjadi sistem cerdas berbasis data. Pemanfaatan teknologi Internet of Things (IoT) tersebut dilaporkan meningkatkan efisiensi operasional hingga 35%, memperkuat kinerja keselamatan sebesar 40%, serta memangkas waktu inspeksi dari 30–60 menit menjadi kurang dari 5 menit.
Sementara itu, penghargaan Delighting the Customer diraih melalui proyek AI-Augmented Digital Twins hasil kolaborasi dengan Huawei. Proyek ini secara dinamis mengintegrasikan insight real-time terkait jaringan, layanan, dan produk untuk meningkatkan pengalaman pelanggan.
Hasilnya, dalam kurun lima bulan, Telkomsel mencatat peningkatan Net Promoter Score (NPS) sebesar 15%, pertumbuhan penggunaan data 22%, dan peningkatan ARPU (Average Revenue Per User) sebesar 1,5%.
Rekam Jejak dan Nominasi Lainnya
Glotel Awards 2025 bukan kali pertama Telkomsel menorehkan prestasi. Pada 2023, perusahaan meraih penghargaan Enterprise Solution Excellence atas implementasi paket layanan khusus Ride Hailing.
Kemudian di 2024, Telkomsel kembali membawa pulang penghargaan Delighting the Customer atas proyek transformasi platform layanan MyTelkomsel.
Selain tiga kemenangan utama, Telkomsel juga masuk dalam daftar nominasi (shortlisted) untuk kategori Telecoms Marketing of the Year melalui proyek Intelligent Smart Decision bersama Huawei, serta kategori Delighting the Customer lainnya untuk proyek Dunia Games: Where Gamers Win Beyond the Game yang berhasil mendefinisikan ulang pengalaman bagi 174 juta gamer di Indonesia.
Glotel Awards sendiri merupakan ajang penghargaan internasional yang diselenggarakan oleh Telecoms.com untuk mengapresiasi inovasi dan keunggulan perusahaan-perusahaan pendorong transformasi industri telekomunikasi global.
Penilaian dilakukan oleh panel juri independen berdasarkan kriteria inovasi, dampak bisnis, hingga bukti keberhasilan implementasi.
Komitmen Pemulihan Jaringan di Sumatera Utara Tetap Berjalan
Di tengah euforia pencapaian global, Telkomsel menyatakan tetap memprioritaskan pemulihan layanan bagi masyarakat terdampak bencana di Sumatera, khususnya Sumatera Utara.
Pemulihan jaringan di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat dilaporkan terus menunjukkan kemajuan yang berarti.
Berkolaborasi dengan PLN, BNPB, Basarnas, pemerintah daerah, dan mitra strategis, Telkomsel telah berhasil memulihkan 98% layanan seluler di Sumatera Utara (4.527 dari total 4.616 site) dan 99% layanan IndiHome (313.741 dari total 314.956 line).
Beberapa ruas fiber optic yang sempat terdampak, seperti Sibolga-Balige dan Sibolga-Padang Sidempuan, telah kembali beroperasi normal.
Perhatian khusus juga diberikan kepada Kepulauan Nias, wilayah yang sebelumnya mendapat penghargaan untuk inklusi digital. Saat bencana yang menyebabkan pemadaman listrik total dan terputusnya akses telekomunikasi, Telkomsel mengirimkan perangkat konektivitas darurat berbasis satelit, bantuan logistik, dan operasional layanan melalui kapal laut. Kini, seluruh jaringan di Kepulauan Nias telah dinyatakan pulih sepenuhnya.
Untuk mendukung masyarakat terdampak, Telkomsel menyediakan berbagai bantuan seperti telepon, SMS, dan penggantian kartu bebas biaya, perpanjangan masa aktif, penyesuaian paket data dan tagihan, hingga penggantian perangkat IndiHome melalui Posko Layanan Pelanggan Tanggap Bencana. Pelanggan juga dapat mengakses Paket Siaga Peduli Sumatera secara gratis melalui UMB *888*20#.
Rico Rustombi menegaskan komitmen perusahaan. “Penghargaan-penghargaan ini mencerminkan komitmen bersama kami dalam memanfaatkan teknologi untuk menciptakan peluang dan mendorong transformasi.
Bersama-sama, kami akan terus lampaui batas dan berikan dampak nyata bagi industri dan perekonomian,” pungkasnya.
Komitmen serupa juga tercermin dalam berbagai inisiatif lain, seperti kolaborasi dengan Kemkominfo untuk mendukung program nasional.


























