2 months ago
27
Baseus Bowie MC1 Pro adalah jawaban bagi siapa saja yang mencari earbud terbuka (open-ear) dengan desain clip-on yang nyaman, tidak menyumbat telinga, dan tetap menghadirkan kualitas suara mumpuni. Dibanderol sekitar $89 (atau diskon jadi $69 di situs resmi dan Amazon), MC1 Pro bukan hanya soal jargon teknologi, tetapi pengalaman nyata yang memikat dari segi kenyamanan, konektivitas, dan performa audio.
Unboxing & Desain Awal
Isi kemasannya sederhana: dua earbud, case pengisi daya dengan tutup magnetik, kabel USB-C pendek, buku petunjuk, dan stiker. Casing-nya ramping, mudah dimasukkan ke saku celana, dan tahan noda sidik jari. Tersedia dalam tiga warna—Titanium, Hitam, dan Putih—dengan finishing shimmer minimalis yang elegan dan tidak berlebihan.
Kenyamanan & Build Quality
Inilah area di mana MC1 Pro benar-benar unggul. Dengan bobot hanya 5 gram per earbud dan desain rangka titanium berbentuk C, earbud ini nyaman dipakai selama lebih dari 6 jam tanpa tekanan. Ditambah lagi, bantalan silikon “Cloud Airbag” di bagian dalam memberikan sensasi empuk dan adem. Cocok untuk kacamata dan tahan air dengan rating IP67, MC1 Pro tidak goyah bahkan saat olahraga berat.
Konektivitas & Kontrol
Menggunakan Bluetooth 6.0, koneksi sangat stabil, bahkan di area ramai seperti gym dan stasiun. Mendukung multi-device pairing, kecuali saat LDAC diaktifkan. Kontrol fisik (bukan touch sensor) terasa jauh lebih nyaman dan anti-salah sentuh. Semua tombol bisa dikustomisasi lewat aplikasi, kecuali untuk fungsi tap tunggal.
Aplikasi & Fitur Tambahan
Lewat aplikasi Baseus, pengguna bisa mengatur EQ, Bass Boost, Spatial Audio, dan bahkan fitur Find My Earbuds. Meskipun UI-nya masih ada kekurangan terjemahan, semua fungsinya berjalan baik. Spatial audio hadir secara default dan langsung meningkatkan sensasi kedalaman suara.
Baseus Bowie MC1 Pro dalam posisi dikenakan dengan tampilan clip-onKualitas Suara
Sebagai earbud terbuka, MC1 Pro tak mengandalkan seal vakum. Namun tuning-nya bersih dan detail, dengan mid yang natural, vokal jernih, dan treble yang tidak menusuk. Mode Bass Boost langsung terasa efeknya, memberikan suara lebih tebal dan luas. Meski tidak ada sub bass, mid bass dan low upper tetap kuat. Aktivasi LDAC menghasilkan peningkatan kualitas signifikan, terutama pada track kompleks seperti musik klasik atau orkestra India modern.
Spatial audio berbasis teknologi BISA (Baseus Immersive Spatial Algorithm) menawarkan pengalaman mendalam 360 derajat yang terasa alami. Untuk gaming, low-latency mode bekerja baik meski positioning arah kiri-kanan masih kurang presisi untuk game kompetitif.
Panggilan Suara & Baterai
Kualitas panggilan tergolong baik—suara jernih dan bebas gangguan. Baterai tahan 8–9 jam dalam pemakaian normal, dan sekitar 6,5–7 jam jika LDAC & Bass Boost aktif. Total waktu penggunaan dengan case mencapai 40 jam, dan pengisian cepat 10 menit cukup untuk 2 jam pemakaian.
Alternatif: Baseus Bass BC1
Sebagai opsi terjangkau, Baseus Bass BC1 hadir dengan desain serupa dan fitur esensial MC1 Pro. Meski tanpa LDAC, BC1 tetap menawarkan spatial audio yang bisa diatur manual via aplikasi. Dengan harga $39 (atau sering diskon jadi $29), BC1 cocok bagi pengguna yang mencari kenyamanan maksimal dan suara bass kental tanpa merogoh kocek dalam.
Gas Wae…!!!
Baseus Bowie MC1 Pro menawarkan kenyamanan luar biasa, konektivitas andal, dan suara yang jernih serta detail untuk kelas earbuds terbuka clip-on. Dengan fitur fisik yang thoughtful, kontrol fisik anti-salah sentuh, dan spatial audio yang imersif, ini adalah salah satu pilihan paling solid di segmen open-ear. Ditambah daya tahan baterai yang unggul, desain ringan, dan ketahanan air IP67, MC1 Pro menjadi teman ideal untuk kerja, olahraga, maupun sekadar bersantai mendengarkan musik tanpa terisolasi dari lingkungan sekitar.
