Dinas Kesehatan Papua Tengah Tingkatkan Kewaspadaan terhadap Varian Baru COVID-19 MB.1.1

2 weeks ago 14

(Plt Kepala Dinas Kesehatan & Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Provinsi Papua Tengah, dr. Agus M. Kes., CH.Med., CHt)

Nabire, 9 Juni 2025 – Dinas Kesehatan Provinsi Papua Tengah terus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi penyebaran varian baru COVID-19, MB.1.1, yang saat ini mendominasi di sejumlah wilayah Indonesia. Varian ini merupakan turunan dari JN.1 (Omicron) dan memiliki gejala ringan seperti batuk, pilek, sakit kepala, dan demam.

Menurut penjelasan Plt Kepala Dinas Kesehatan & Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Provinsi Papua Tengah, dr. Agus M. Kes., CH.Med., CHt (kiri), meski gejalanya cenderung ringan dan tingkat penularannya lebih rendah dibandingkan varian sebelumnya, masyarakat Papua Tengah tetap diimbau untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan dan melengkapi vaksinasi, termasuk vaksin booster.

Belum Ada Kasus di Papua Tengah, Tapi Kewaspadaan Tetap Ditingkatkan

“Hingga saat ini, belum ditemukan kasus varian MB.1.1 di Papua Tengah. Namun, tingginya mobilitas masyarakat melalui jalur udara, laut, dan darat meningkatkan potensi penyebaran virus. Karena itu, langkah antisipatif terus diperkuat,” ujar Kadinkes kepada Nabirenet melalui WhatsApp.

Langkah Strategis Dinas Kesehatan Papua Tengah:

  1. Penguatan Surveilans dan Pelaporan Terintegrasi

    • Seluruh puskesmas dan RSUD wajib melaporkan kasus suspect/probable COVID-19 dalam waktu 24 jam.

    • Surveilans aktif dilakukan di seluruh kabupaten dengan pemantauan real-time.

    • RSUD menjadi pusat pengambilan sampel untuk Whole Genome Sequencing (WGS) guna mendeteksi varian baru.

  2. Peningkatan Kapasitas Fasilitas Kesehatan

    • Penyediaan obat antiviral dan kesiapan ruang isolasi di rumah sakit akan ditingkatkan jika diperlukan.

  3. Koordinasi dan Sosialisasi Intensif

    • Berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan RI dalam sistem peringatan dini terhadap potensi varian baru.

    • Mengintensifkan edukasi masyarakat mengenai pentingnya protokol kesehatan dan GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat).

Imbauan Kepada Masyarakat Papua Tengah:

Dinas Kesehatan mengajak seluruh masyarakat untuk:

  • Disiplin memakai masker, terutama di tempat umum dan transportasi publik.

  • Melakukan tes COVID-19 jika mengalami gejala.

  • Melengkapi vaksinasi, termasuk vaksin booster.

  • Menghindari kerumunan yang tidak perlu.

  • Memantau informasi resmi dari pemerintah.

GERMAS: Pilar Kesehatan Masyarakat

Sebagai upaya memperkuat imunitas, Dinkes Papua Tengah mengajak masyarakat menerapkan GERMAS, yang meliputi:

  • Aktivitas fisik rutin, seperti olahraga ringan setiap hari.

  • Konsumsi makanan sehat dan bergizi.

  • Rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

  • Menjaga kebersihan lingkungan.

  • Mengelola stres dan tidur cukup.

  • Pemeriksaan kesehatan rutin.

Komitmen Bersama Hadapi Potensi Penyebaran

Dinas Kesehatan Papua Tengah menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dengan Kementerian Kesehatan, tenaga kesehatan, dan seluruh lapisan masyarakat. Melalui penguatan sistem peringatan dini dan peningkatan kesadaran masyarakat, diharapkan Papua Tengah tetap aman dan sehat dari potensi penyebaran varian baru COVID-19.

[Nabire.Net]

Post Views: 149

Read Entire Article
Kepri | Aceh | Nabire | |