Nabire, 20 April 2025 — Di bawah langit malam Nabire yang bertabur bintang dan di atas tanah halaman gereja yang sederhana, tenda-tenda warna-warni berdiri tegak. Suara tawa, nyanyian pujian, dan semangat yang membara menggema dari halaman GKII Bukit Sion Porta Nigra. Itulah suasana Camp Paskah 2025 — sebuah kegiatan tiga hari yang menyatukan iman dan petualangan bagi anak-anak Sekolah Minggu dari berbagai kelas: mulai dari remaja, pemuda, hingga perkauwan.
Digelar dari Kamis, 17 April hingga Minggu, 20 April 2025, kegiatan ini mengusung semangat “Bangkit Bersama Kristus, Berjalan dalam Terang-Nya.” Tidak hanya sebagai acara tahunan, kem ini menjadi ruang bertumbuh yang nyata bagi para peserta dalam mengenal Kristus lebih dalam.
Camp di Halaman, Iman yang Berkembang
Dengan semangat gotong royong, para peserta mendirikan tenda-tenda Paskah yang menjadi pusat kegiatan selama tiga hari. Setiap kelompok diberi ruang untuk berekspresi: dari menghias tenda hingga membuat yel-yel unik. Halaman gereja pun berubah menjadi “perkemahan rohani” yang hidup — penuh warna, semangat, dan sukacita.
Renungan, Tantangan, dan Api Unggun Sukacita
Setiap hari dipenuhi dengan berbagai agenda: renungan pagi, permainan iman, sesi diskusi kelompok, lomba rohani, dan tentunya malam pujian di sekitar api unggun. Kegiatan ini bukan hanya seru, tetapi juga membangun kebersamaan lintas usia dan mempererat relasi dengan Tuhan.
Puncak momen emosional terjadi di Jumat Agung , saat para peserta diajak merenungkan pengorbanan Yesus dalam sesi doa bersama yang sederhana namun penuh makna.
Sebagaimana tertulis dalam Yohanes 15:13, “Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya.”
Minggu Paskah: Menyambut Kebangkitan dengan Sukacita
Kegiatan ditutup dengan ibadah Minggu Paskah di tengah perkemahan. Lagu kebangkitan dikumandangkan bersama, dan para peserta menyatakan komitmen untuk hidup dalam terang Kristus. Ibadah ini sekaligus menjadi pernyataan iman bahwa meski sederhana, makna Paskah dapat dirayakan dengan sungguh-sungguh di mana saja — bahkan di halaman gereja.
Firman Tuhan dalam Efesus 5:8 mengingatkan, “Memang dahulu kamu adalah kegelapan, tetapi sekarang kamu adalah terang di dalam Tuhan. Sebab itu hiduplah sebagai anak-anak terang.”
Paskah yang Membekas
Camp Paskah ini tidak hanya menyisakan kenangan manis, tetapi juga jejak pertumbuhan rohani. Dari anak-anak hingga orang dewasa, semua pulang dengan hati yang hangat dan iman yang dikuatkan.
“Bangkitlah, menjadi teranglah! Sebab terangmu datang, dan kemuliaan Tuhan terbit atasmu.” — Yesaya 60:1
Camp Paskah 2025 GKII Bukit Sion Porta Nigra menjadi bukti bahwa perayaan iman bisa membumi namun tetap menyentuh langit. Di sinilah generasi muda gereja dibentuk — bukan hanya untuk mengingat kebangkitan Kristus, tetapi juga untuk menghidupinya setiap hari.
Post Views: 74