Snapdragon 8 Elite 2 Batal Gunakan 2nm Samsung, Qualcomm Pilih TSMC

4 hours ago 5

Qualcomm Urungkan Kerja Sama dengan Samsung Foundry

Qualcomm dikabarkan membatalkan rencana produksi bersama Samsung untuk chipset flagship generasi berikutnya, Snapdragon 8 Elite 2 (juga disebut Snapdragon 8 Elite Gen 2). Awalnya, chip ini direncanakan diproduksi oleh dua foundry besar, yakni TSMC dan Samsung, dengan Samsung memanfaatkan proses 2nm GAA (Gate-All-Around) terbarunya.

Namun, informasi dari leaker @Jukanlosreve menyebut bahwa kode SM8850-S, yang merupakan varian buatan Samsung untuk Galaxy S26 Ultra, telah dihapus dari dokumentasi internal Qualcomm. Artinya, rencana produksi bersama Samsung dibatalkan secara diam-diam.

Yield Samsung 2nm Dianggap Terlalu Rendah

Alasan utama di balik pembatalan tersebut diyakini karena tingkat yield (hasil produksi chip yang berhasil) dari node 2nm milik Samsung belum stabil. Laporan menyebut bahwa Exynos 2600, chip internal Samsung yang juga dibuat dengan proses 2nm GAA, baru mencapai sekitar 50% yield. Angka ini jauh di bawah standar industri, yang umumnya menuntut minimal 70% untuk produksi massal.

Qualcomm tampaknya tidak ingin mengulang kesalahan masa lalu, seperti saat Snapdragon 888 diproduksi oleh Samsung dan kemudian mendapat kritik atas masalah panas berlebih dan efisiensi daya buruk.

Snapdragon 8 Elite 2 Akan Diproduksi Eksklusif oleh TSMC

Dengan dibatalkannya varian 2nm Samsung, seluruh lini Snapdragon 8 Elite 2 dipastikan akan diproduksi menggunakan proses N3P (3nm) dari TSMC, termasuk varian untuk Galaxy S26 Ultra. Ini merupakan langkah aman bagi Qualcomm, karena:

  • TSMC sudah menjadi mitra Snapdragon 8 Gen 3 dan Snapdragon 8 Elite sebelumnya.

  • Proses N3P TSMC terbukti lebih stabil, efisien, dan memiliki performa tinggi.

Efek ke Galaxy S26 Ultra dan Exynos 2600

Salah satu implikasi besar dari keputusan ini adalah:

  • Galaxy S26 Ultra tidak akan memakai varian chip Snapdragon buatan Samsung.

  • Masa depan Exynos 2600 menjadi tidak pasti, karena belum ada tanda-tanda Samsung berhasil meningkatkan yield ke level produksi.

Samsung sebelumnya tidak menyertakan Exynos 2500 di Galaxy S25, dan skenario yang sama kemungkinan besar terulang di generasi berikutnya.

Gas Wae…!!!

Dengan ditinggalkannya proses 2nm Samsung oleh Qualcomm untuk Snapdragon 8 Elite 2, posisi TSMC sebagai raja manufaktur chip kelas atas kembali diperkuat. Bagi pengguna, ini berarti kemungkinan performa lebih stabil, efisiensi daya lebih baik, dan risiko panas berlebih dapat diminimalkan. Sementara itu, Samsung Foundry masih harus bekerja keras menyempurnakan proses 2nm mereka jika ingin kembali menarik minat mitra besar seperti Qualcomm.

Read Entire Article
Kepri | Aceh | Nabire | |